Anggota Paskibraka Meninggal Dunia, Dukuh Bogem: Sempat Izin 2 Hari Karena Kelelahan

Jenazah Aulia kemudian dimakamkan pada hari Kamis (9/8/2023) kemarin.

Muhammad Ilham Baktora
Sabtu, 12 Agustus 2023 | 19:10 WIB
Anggota Paskibraka Meninggal Dunia, Dukuh Bogem: Sempat Izin 2 Hari Karena Kelelahan
Pemakaman anggota paskibraka Gedangsari yang meninggal. (Dok Polsek Gedangsari)

"Latihan sepakbola tersebut baru selesai menjelang adzan Maghrib dan saat itu Aulia sempat merekam kegiatan ibu-ibu karena memang tidak sakit," ungkapnya.

Setelah selesai latihan sepakbola, kebetulan ada penjual mie ayam lewat dan sebagian ibu peserta latihan sepakbola kemudian makan mie ayam. Memang tidak semua ibu-ibu turut menyantap mie ayam karena sudah ada yang pulang.

Saat itu, Aulia merengek kepada orangtuanya untuk dibelikan mie ayam dan akhirnya sang Ayah membelikannya.

Aulia terlihat menikmati mie ayam bersama ibu-ibu PKK tersebut. Dan sepeninggal ibu-ibu PKK pulang ke rumah masing-masing, tiba-tiba Aulia merasa pusing dan jatuh pingsan.

Baca Juga:Anggota Paskibraka Gedangsari Meninggal, Diduga Karena Kelelahan dan Terlambat Penanganan

"Tak hanya sekali, Aulia pingsan dua kali hingga akhirnya pihak keluarga melarikannya ke puskesmas Bayat," ujarnya.

Namun sayang sesampainya di Puskesmas bayat, menurut keluarga korban di puskesmas tersebut tidak ada dokter jaga. Saat itu yang ada hanyalah beberapa perawat sehingga keluarga merasa kurang puas.

Mengetahui tidak ada dokter jaga, pihak keluargapun memutuskan untuk membawa korban ke rumah sakit. Namun perawat dari puskesmas tersebut justru menyatakan bahwa korban sudah meninggal dunia.

"Karena dinyatakan meninggal, pihak keluarga akhirnya membawa korban kembali ke rumah menggunakan ambulans Puskesmas," terang dia.

Namun lagi-lagi sopir ambulans dari pihak puskesmas juga tidak ada, dan akhirnya digantikan oleh salah seorang warga Bogem.

Baca Juga:Kasus Paskibraka Meninggal Dunia, Bupati Klaten Bakal Evalausi Kinerja Pelayanan Puskesmas

"Teman-temannya juga datang dan banyak yang menangis," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak