Dari Tambang Pasir Jadi Wisata Adrenalin, Jeep Watugede Buka Peluang Ekonomi Baru di Lereng Merapi

Danang HB menyambut baik dibukanya Wisata Jeep Watugede. Keberadaan wisata di Kalurahan Argomulyo diharapkan dapat menumbuhkan perekonomian warga setempat.

Galih Priatmojo
Minggu, 09 Juni 2024 | 12:03 WIB
Dari Tambang Pasir Jadi Wisata Adrenalin, Jeep Watugede Buka Peluang Ekonomi Baru di Lereng Merapi
Sejumlah pengunjung menjajal track destinasi wisata jeep baru bernama Watugede yang dulu merupakan bekas area tambang di lereng Gunung Merapi, Sleman.

"Itu pesan kami, karena keberadaan IOF sebagai regulator safety, kami mengingatkan pentingnya mangement safety, termasuk etika berkendara juga harus ditekankan juga," kata Joko.

Sementara itu, Ketua Bebadan Pangreksa Loka Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat, RM Gustilantika Marrel Suryokusumo mengapresiasi Paguyuban Jeep Wisata Watugede dan Bumkal Argo Merapi Makmur Kalurahan Argomulyo yang bisa bersinergi mengembangkan wisata, sekaligus menjaga lingkungan.

Pehobi speed offroad ini menuturkan, sejatinya lereng Merapi adalah daerah tangkapan air (water catchment area) yang menyangga pasokan hampir seluruh sungai di wilayah Yogyakarta. Sehingga, pasokan air dari lereng Merapi cukup vital bagi kelangsungan hidup warga Yogyakarta.

Dia berharap kemasan Wisata Jeep Watugede dapat menjadi contoh masyarakat di daerah lain di Yogyakarta bagaimana cara berdampingan dengan alam dan tetap berpenghasilan.

Baca Juga:Mediasi dengan KPU Sleman Soal Snack KPPS Gagal, Vendor Siap Layangkan Gugatan Baru

"Saya berharap, masyarakat tetap berupaya menjaga lingkungan lereng Merapi. Karena, selain menopang ketersediaan air yang penting bagi pertanian dan sektor lain di Yogyakarta, Merapi juga memiliki fungsi kultural," imbuhnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak