Namun seiring berkembangnya waktu, sekarang lokasi itu digunakan untuk pengolahan sampah menggunakan mesin RDF hasilnya tidak 100 persen terpisah antara sampah plastik dan organik.
Dalam sehari pengolahan sampah di TPS3R Nitikan dari pemilahan untuk sampah organik bisa menghasilkan sekitar 10 ton bubur bahan kompos.
"Sekarang [bahan kompos] masih mentah. Artinya masyarakat harus punya lokasi untuk proses fermentasinya menjadi kompos. Bahan organik sudah dikasih tambahan aktivator sehingga masyarakat tinggal memproses untuk fermentasi," kata dia.
Baca Juga:Mahasiswa UGM Sulap Sampah Plastik Jadi Batako Anti Gempa, Intip Cara Kerjanya