Masa Kampanye Pilkada, Pemkot Batasi Undangan hingga Gerak Tangan saat Rangkaian Acara HUT Kota Yogyakarta

Pemkot Jogja memastikan tidak akan mengundang semua pasangan calon (paslon) dalam setiap rangkaian acara HUT Kota Jogja kali ini.

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Selasa, 01 Oktober 2024 | 15:03 WIB
Masa Kampanye Pilkada, Pemkot Batasi Undangan hingga Gerak Tangan saat Rangkaian Acara HUT Kota Yogyakarta
Pejabat (Pj) Wali Kota Yogyakarta Sugeng Purwanto. [Suarajogja.id/Hiskia Andika Weadcaksana]

Pembatasan tidak hanya undangan saja, kata Sugeng, ada berbagai hal lain yang penting untuk diperhatikan. Mulai dari atribut hingga gerak tangan. 

"Kemudian tentunya masyarakat dan tentu para karyawan di Kota sekali lagi, untuk tetap menjaga netralitas dengan tidak menggunakan atribut, branding dan bahkan lagu-lagu. Sudah ada lagu-lagu yang kemudian digunakan para paslon, sehingga lagu dicermati. Seandainya senang-senang ya senang-senang, nyanyi-nyanyi ya nyanyi-nyanyi tapi ojo ngganggo lagu yang sudah diangkat atau dibranding oleh paslon," tandasnya.

Diketahui terdekat agenda terdekat HUT ke-268 Kota Yogyakarta adalah Wayang Jogja Night Carnival (WJNC) pada 7 Oktober 2024 besok. "Rikat, Rakit, Raket" menjadi tema yang diangkat pada HUT Kota Yogyakarta tahun ini.

Baca Juga:Rekam Jejak Singgih Raharjo, Dari Dinas Pariwisata dan Pj Wali Kota Jogja Hingga Maju di Pilkada

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak