Terkait teknis pembukaan ruas tersebut, kata Rudy tetap akan mempertimbangkan diskresi kepolisian. Namun dia memastikan konstruksi sudah disiapkan untuk bisa digunakan.
"Kami secara konstruksi kami sudah siapkan untuk bisa dibuka, tapi waktu kapan dibukanya itu tergantung dari bapak-bapak dari kepolisian, karena nanti ada beberapa indikator yang menjadi pertimbangan apakah itu perlu dibuka, dibuka berapa lama, dan itu banyak hal yang nanti perlu kami koordinasikan juga dengan pihak kepolisian," tandasnya.
Fungsional Tol Jogja-Solo dari Klaten-Tamanmartani Masih Gratis
Direktur Utama PT Jasamarga Jogja-Solo (JMJ), Rudy Hardiansyah memastikan bahwa masyarakat yang melintas Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan belum akan dikenakan tarif saat periode mudik Lebaran 2025 nanti.
Baca Juga:Masyarakat Diimbau Waspada Potensi Keracunan serta Bijak Konsumsi Daging saat Lebaran
Pengemudi hanya diwajibkan tetap melakukan tapping saja pada gerbang tol Prambanan. Dia bilang tapping itu bertujuan untuk membayar transaksi di ruas yang telah dilewati sebelumnya.
"Klaten-Prambanan belum bertarif, tapi tetap pengguna jalan harus nge-tap untuk transaksi yang di ruas sebelumnya," kata Rudy saat ditemui di exit tol Tamanmartani, Jumat (21/3/2025).
Selain segmen Klaten-Prambanan, jalur fungsional yang rencananya akan difungsionalkan yakni segmen Prambanan-Tamanmartani. Sehingga dua jalur itu masyarakat dapat memanfaatkan tol Jogja-Solo sepanjang 15,3 km pada Lebaran nanti.
Perjalanan dari Klaten hingga ke exit tol Tamanmartani itu bahkan bakal diberlakukan secara gratis. Adapun segmen Prambanan-Tamanmartani sendiri baru akan difungsionalkan sepanjang 6,7 km dan Klaten-Prambanan 8,6 km.
Saat ini pihaknya tengah mempersiapkan pengoperasian segmen Klaten-Prambanan secara penuh 24 jam. Sedangkan untuk Prambanan-Tamanmartani memang dipastikan dibatasi hingga setengah hari saja.
Baca Juga:Lebaran 2025: Tol Jogja-Solo Dibuka Fungsional, Catat Jam Operasional dan Aturan Penting Ini
"Kita sedang ngejar supaya bisa operasi, kalau jalan yang sudah full operasi kan memang harus buka 24 jam. Yang fungsional yang dibatasi siang yang dari Prambanan sampai ke Tamanmartani ini," ujarnya.