Amankan Beruang Madu hingga Owa dari Rumah Warga Kulon Progo, BKSDA Peringatkan Ancaman Kepunahan

Saat ini kepolisian masih mendalami kasus tersebut lebih lanjut termasuk motif pelaku.

Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Kamis, 15 Mei 2025 | 21:00 WIB
Amankan Beruang Madu hingga Owa dari Rumah Warga Kulon Progo, BKSDA Peringatkan Ancaman Kepunahan
Beberapa satwa yang sudah berada di Kebun Binatang Suraloka, Sleman, Kamis (15/5/2025). [Hiskia/Suarajogja]

Pemeliharaan yang semena-mena dan tanpa keahlian justru dapat berbahaya bagi keselamatan manusia. Lebih dari itu juga mengancam kelestarian spesies tersebut.

"Namanya satwa dilindungi, satwa liar, pasti memiliki sifat keliaran sehingga tidak semudah itu memelihara. Apalagi dengan kondisi keterbatasan, sehingga mungkin membahayakan bagi pemeliharaan dan akan mengancam keberlangsungan kehidupan satwa di alam. Jika dipelihara di rumah, lama kelamaan akan habis," tuturnya.

Belum lagi sifat satwa tertentu yang menjadi tantangan tersendiri.

Misalnya saja owa yang diketahui sebagai hewan monogami yang setia pada pasangan.

Baca Juga:Hobi Mahal Berujung Bui! Pria Jogja Terancam 5 Tahun Penjara Gegara Pelihara Satwa Langka

"Satwa-satwa liar ini, seperti owa ini memiliki sifat yang monogami, artinya sudah dipelihara oleh manusia, untuk dikembalikan ke alam butuh effort luar biasa, mengembalikan akan susah karena memang setia, ketika dikembalikan pun tidak serta merta bisa diterima oleh kelompoknya," ungkapnya.

Saat ini kepolisian masih mendalami kasus tersebut lebih lanjut termasuk motif pelaku memelihara satwa-satwa itu. Apakah memang murni hobi atau tergabung dalam sindikat jual beli satwa dilindungi.

"Kami akan melakukan pendalaman terhadap sindikat penjualan satwa-satwa dilindungi ini dan akan kami kembangkan lebih lanjut," ujar Dirreskrimsus Polda DIY, Kombes Pol Wirdhanto Hadicaksono.

Dia bilang satwa-satwa tersebut diperoleh dari beberapa daerah. Wirdhanto menyebut peredarannya banyak terjadi melalui media sosial.

"Pengiriman dari beberapa lokasi. Ada dari Surabaya, Tangerang dan sebagainya. Ada grup wa yang banyak menawarkan di situ. Lokasi beruang madu dari Tangerang, Binturong dari Jawa Barat, Owa dari Surabaya," kata dia.

Baca Juga:Mafia Tanah Sikat Mbah Tupon, Polda DIY Naikkan Kasus ke Penyidikan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak