Kronologi Lengkap: Bus Trans Jogja Tabrak Pejalan Kaki Hingga Meninggal di Sleman

Terkait kronologi kejadian, kata Salamun, berawal saat bus Trans Jogja melaju dari arah barat menuju timur.

Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 20 Agustus 2025 | 14:25 WIB
Kronologi Lengkap: Bus Trans Jogja Tabrak Pejalan Kaki Hingga Meninggal di Sleman
Ilustrasi kecelakaan bus dan pejalan kaki. [ANTARA]

SuaraJogja.id - Seorang pejalan kaki perempuan berinisial YS (44) tertabrak bus Trans Jogja di kawasan simpang tiga Adisucipto, Desa Telukan, Maguwoharjo, Sleman.

Nahas perempuan tersebut meninggal dunia tak lama setelah kejadian.

Kasi Humas Polresta Sleman, AKP Salamun, membenarkan peristiwa tersebut. Peristiwa itu terjadi pada Rabu (20/8/2025) sekira pukul 05.00 WIB pagi tadi.

"TKP di Jl. Jogja-Solo tepatnya simpang tiga Adisucipto, Desa Telukan, Maguwoharjo, Sleman," kata Salamun saat dikonfirmasi, Rabu siang.

Baca Juga:Polresta Sleman Sita 4.231 Botol Miras! Penjual Online Diburu, Ini Ancaman Hukumannya

Disampaikan Salamun, kecelakaan itu melibatkan satu unit bus Trans Jogja yang diketahui tengah dikemudikan oleh SHR (57), warga Sendangtirto, Berbah, Sleman.

Sang sopir diketahui tidak mengalami luka dalam insiden tersebut.

Sementara itu, korban YS yang merupakan ibu rumah tangga asal Tegaltirto, Berbah, mengalami luka cukup serius.

"YS mengalami luka patah pada kaki kanan dan kiri, serta lecet pada dagu. MD [meninggal dunia] dalam perjalanan [ke rumah sakit]," tandasnya.

Terkait kronologi kejadian, kata Salamun, berawal saat bus Trans Jogja melaju dari arah barat menuju timur.

Baca Juga:Klaim Gizi Siswa Sekolah Rakyat Sleman Terjamin, Guru juga Jaga Ketat Pergaulan Remaja di Asrama

Ketika sampai di simpang tiga Adisucipto, bus berbelok ke selatan atau kanan.

"Pada saat yang bersamaan terdapat pejalan kaki YS yang menyebrang dari barat ke timur dan terjadilah laka lantas tersebut," tandasnya.

Saat ini pengemudi Trans Jogja telah diamankan oleh polisi untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Hingga kini, aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait insiden tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak