Baca 10 detik
- Pembaruan Data UMKM di Kota Jogja diperbaharui
- 90 pendata diturunkan untuk mengumpulkan pengusaha UMKM
- Data real dari Pemkot ada sedikitnya 6.835 UMKM dari 16.400 usaha yang terdaftar di OSS
Menurut dia, kejujuran data menjadi kunci agar hasil pendataan bisa diterjemahkan menjadi kebijakan yang tepat sasaran.
Tanpa data yang akurat, program pendampingan dan intervensi justru bisa meleset dari kebutuhan lapangan.
"Ini memudahkan intervensi pendampingan kepada mereka [pelaku UMKM]. Sehingga tepat kebijakannya, tepat intervensinya dan by problemnya," tandasnya.
"Harapan masyarakat terbuka memberikan informasi saat pendataan dan manfaatnya untuk mereka [pelaku UMKM]," imbuhnya.
Baca Juga:Yogyakarta Berhasil Tekan Stunting Drastis, Rahasianya Ada di Pencegahan Dini