SuaraJogja.id - Dugaan investasi bodong yang dijalankan UD Sakinah terhadap sejumlah pengusaha asal Sleman memunculkan fakta baru. Setelah menipu sejumlah pengusaha, ratusan warga Padukuhan Sempu juga menjadi korban usaha milik Indriyana Fatmawati dan M Wahyudi ini.
Sebelumnya diberitakan, investasi bodong kembali terjadi di wilayah Sleman. Sejumlah investor kehilangan ratusan juta hingga miliaran rupiah usia menanamkan modal kepada UD Sakinah yang memiliki bisnis memasok sembako ke sejumlah hotel berbintang di Yogyakarta.
Pengurus Tabungan Padukuhan Sempu RT 2/RW 24, Windarti (48) membeberkan bahwa pemilik UD Sakinah, Indriyana Fatmawati meminjam tabungan kampung dengan jumlah yang besar untuk usahanya.
"Ibu iin itu kan sudah jadi anggota (tabungan kampung). Dirinya juga membayar sebesar Rp1 juta tiap minggunya. Dia sudah ikut sejak 2017 hingga akhir 2019. Karena dia anggota, pengurus tak sungkan untuk meminjamkan uang tabungan dengan jumlah yang besar (Rp 500 juta)," kata Windarti saat ditemui di kediamannya, Kamis (23/1/2020).
Baca Juga: Pegang Setang Pakai Kaki, Pemotor di Sleman Ini Buat Warganet Geregetan
Warga padukuhan Sempu di RT 01/RW 24 yang mengikuti tabungan kampung sebanyak lebih kurang 350 orang. Windarti menuturkan bentuk tabungan itu berupa iuran dimana warga membayar iuran paling minim Rp10 ribu.
"Jadi sistemnya tabungan ini seperti saham. Kami menyediakan hingga 3.000 saham. Dimulai dari nominal Rp10 ribu dan terserah warga mau membayar berapa. Bisa Rp50 ribu, Rp100 ribu hingga jutaan rupiah. Pembayarannya nanti tiap pekan. Dan setiap satu tahun sekali, saat lebaran, uang itu dikembalikan beserta bunga untuk warga yang ikut menabung," kata Windarti.
Ia menuturkan Indriyana juga pernah meminjam uang tabungan pada tahun-tahun sebelumnya. Windarti mengungkapkan bahwa uang tersebut kembali utuh seperti sedia kala beserta bunganya.
"Sebelumnya dia sudah pernah meminjam, 2017 dan 2018 juga meminjam. Dua tahun itu kembali dengan nominal yang sesuai, saya tidak ingat jumlah yang dia pinjam, sekitar jutaan, tapi uang pokoknya kembali penuh, termasuk bunganya. Namun di tahun 2019 ini uang yang dia pinjam malah di bawa kabur," keluhnya.
Windarti berharap bahwa uang tersebut bisa segera dikembalikan. Pasalnya tabungan ini sejatinya milik warga, dan jika tak kembali, Windarti kebingungan untuk mengembalikan dan mempertanggungjawabkan uang sebanyak itu.
Baca Juga: Polres Sleman Amankan 8 Pengedar dan Ribuan Narkoba Siap Edar
"Harapannya ibu Iin bisa mengembalikan uang besar itu. Saya tidak mungkin mengembalikan uang yang dia pinjam hingga ratusan juta rupiah. Selama ini uang kami simpan di bank. Jika ada yang mau meminjam saya langsung tarik dari bank," tuturnya.
Ketua RW 24 Padukuhan Sempu, Suratmin (55) menyebut bahwa tabungan warga itu telah dicetuskan sejak lama. Ada dua RT yang mengelola yakni RT 1 dan RT 2/ RW 24.
"Ada dua RT yang membuat tabungan itu. Fungsinya adalah untuk memudahkan warga saat lebaran mendapatkan hasil untuk belanja. Ini sudah kesepakatan warga sejak lama," jelasnya.
Pihaknya menerangkan bahwa Indriyani terdaftar sebagai anggota dia meminjam tabungan di RT 1 sebesar Rp 450 juta sementara di RT 2 meminjam sebesar Rp 500 juta.
"Jadi total dia meminjam Rp 950 juta. Nantinya ada bunga yang harus dibayar peminjam. Ya hitung-hitung sebagai tambahan untuk warga yang menabung di tabungan itu," jelas dia.
Pihaknya menuturkan bahwa Indriyana merupaka pribadi yang baik di lingkungan padukuhan Sempu. Tiap hari Jumat pemilik UD Sakinah itu bahkan kerap memasok makanan yang ada di tiap masjid.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Selain Tipu Nasabah, Pemilik UD Sakinah Bawa Kabur Uang Kas RT
-
Kesal Kena Tipu Investasi Sembako UD Sakinah, Korban Gembok Rumah Indriyana
-
Pelaku Investasi Bodong UD Sakinah Mengaku Kenal Dekat Habib Syech
-
Jadi Korban Investasi Bodong UD Sakinah, Nana Tergiur karena Tetangga Dekat
-
Terbuai Dalil Agama, Lutfi Tertipu Investasi Bodong Hingga Rp1,2 miliar
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
Pilihan
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
-
BLT Rp600 Ribu 'Kentang', Ekonomi Sulit Terbang
-
Usai Terganjal Kasus, Apakah Ajaib Sekuritas Aman Buat Investor?
-
Bocor! Jordi Amat Pakai Jersey Persija
-
Sri Mulyani Ungkap Masa Depan Ekspor RI Jika Negosiasi Tarif dengan AS Buntu
Terkini
-
Liburan Sekolah, Sampah Menggila! Yogyakarta Siaga Hadapi Lonjakan Limbah Wisatawan
-
Duh! Dua SMP Negeri di Sleman Terdampak Proyek Jalan Tol, Tak Ada Relokasi
-
Cuan Jumat Berkah! Tersedia 3 Link Saldo DANA Kaget, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan
-
Pendapatan SDGs BRI Capai 65,46%, Wujudkan Komitmen Berkelanjutan
-
Kelana Kebun Warna: The 101 Yogyakarta Hadirkan Pameran Seni Plastik yang Unik dan Menyentuh