Ia juga mengatakan akan melakukan pengawasan terhadap penggunaan dana penanganan COVID-19. Rencananya, ia akan mengadakan pertemuan dengan tim gugus tugas percepatan penangana COVID-19 setiap minggu. Pihaknya akan secara rutin meminta skema anggaran yang akan digunakan serta melakukan monitoring kegiatan.
DPRD Kabupaten Bantul juga mendorong pemerintah untuk memperhatikan masalah kesehatan, terutama saat ini mengenai ketersediaan APD bagi paramedis. Selain APD, Hanung juga meminta pemerintah memerhatikan ketersediaan obat dan fasilitas kesehatan.
Kesejahteraan tenaga medis, kata dia, juga jangan sampai mengalami stigmatisasi maupun penolakan. Ia berpesan agar pemerintah memerhatikan kondisi tenaga medis, termasuk juga memberikan vitamin untuk menunjang performa mereka.
"Shift diperbanyak, beban kerja jangan terlalu berat, kondisi imun dan makanan diperhatikan," kata Hanung.
Berita Terkait
-
Jokowi Minta Jajarannya Waspadai Dampak Lanjutan Covid-19 di Tahun Depan
-
Bantu Warga Terdampak Pandemi Corona, ACT DIY Tiap Hari Bagi Makanan Gratis
-
Omzet Anjlok, Pedagang Pasar Jogja Dapat Korting Retribusi Sampai 75 Persen
-
Sleman Siapkan Bantuan Jadup, Warga yang Kehilangan Pekerjaan Juga Disasar
-
Gara-Gara Corona, Stok Darah PMI Kulon Progo Menurun 85%
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
Terkini
-
Hindari Penipuan, Andong Malioboro Kini Terima QRIS, Wisata Budaya Berpadu Teknologi
-
Kronologi Pengeroyokan Mahasiswa di Jogja: Ditegur di Lampu Merah, Berujung Kejar-kejaran ke Warmindo
-
Miris, Literasi Keuangan Rendah, Penerima Bansos di Jogja jadi Korban Judi Online dan Pinjol
-
Sejarah Kelam Raffles: Penjarahan Keraton Yogyakarta Ternyata Ilegal Menurut Hukum Inggris, Trah Sultan HB II Tuntut Keadilan
-
Buang Sampah Sembarangan Jadi Kebiasaan: PR Besar Sleman Ubah Mindset Warga