SuaraJogja.id - Universitas Gadjah Mada (UGM) akhirnya memberikan komentar terkait pembatalan pengajian di Departemen Obsteri dan Ginekologi FKKMK UGM yang mengundang Ustaz Felix Siauw. Ada alasan yang disampaikan kampus tersebut.
"Kami ingin ya lebih ke menjaga kenyamanan semua pihak," ujar Kepala Bagian Humas dan Protokol UGM Iva Ariani saat dikonfirmasi, Rabu (28/10/2020) malam.
Menurut dosen Fakultas Filsafat tersebut, kajian keagamaan yang mengundang Felix Siauw tersebut dikhawatirkan menimbulkan pro dan kontra di UGM. Dimungkinkan kontroversi tersebut tidak saja timbul di internal UGM, tetapi juga dari eksternal.
Apalagi Felix Siauw selama ini dikenal sebagai sosok yang kontroversial. Dalam banyak ceramahnya, Felix Siauw dikenal kerap menyampaikan tentang khilafah, sehingga dicap sebagai tokoh radikal.
Namun, lanjut Iva, rektorat UGM tidak akan memanggil pihak penyelenggara pengajian dari Departemen Obsteri dan Ginekologi FKKMK UGM. Rektorat hanya meminta fakultas tersebut membatalkan acara dalam rangkaian Obgyn Week 2020 yang digelar secara daring tersebut.
"Enggak ada pemanggilan. [Kontroversi felix siauw] yang jadi pertimbangan [pembatalan], biar nyaman semua," ujarnya.
Sebelumnya beredar poster pengajian Departemen Obstetri dan Ginekologi FKKMK UGM yang mengundang Felix Siauw. Acara tersebut rencananya digelar pada Kamis (29/10/2020) secara daring dengan tema "Muhammad Al Fattih, Teladan dalam Kepemimpinan".
Poster tersebut viral saat akun Twitter @tolakbigotnkri mencuitkan protesnya kepada UGM, Senin (26/10/2020) lalu. Akun ini menyinggung UGM dan menyebutnya kekurangan referensi ulama yang moderat dan progresif, sehingga harus mengundang Felix Siauw dalam acara di UGM.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Acara Pengajian Felix Siauw di UGM Dibatalkan
-
GeNose C19, Alat Tes Covid-19 Berbasis Napas dari UGM Siap Diuji
-
Uji Diagnostik GeNose C19 UGM, Bisa Deteksi Covid-19 dalam Waktu 3 Menit
-
UGM Siap Uji Diagnostik GeNose, Alat Deteksi Covid-19 Lewat Embusan Napas
-
Diminta Cabut Imbauan Soal Tak Usah Ikut Demo, Rektor UGM: Itu Tak Perlu
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik, Ideal untuk Gaming dan Kerja Harian
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
Terkini
-
Kritik Tajam MPBI DIY: Pemerintah Disebut Pakai Rumus Upah yang Bikin Buruh Gagal Hidup Layak
-
Pemkot Yogyakarta Targetkan 100 Rumah Tak Layak Huni Selesai Direnovasi Akhir Tahun 2025
-
Trah Sultan HB II Ultimatum Inggris! Ribuan Manuskrip Geger Sepehi 1812 Harus Dikembalikan
-
Terdesak Utang Pinjol, Pemuda di Sleman Nekat Gasak Laptop di Kos-Kosan
-
Faber Instrument: UMKM Kayu Jati Cianjur yang Sukses Tembus Pasar Global Berkat Dukungan BRI