SuaraJogja.id - Dua pemuda diduga pelaku kejahatan jalanan alias klitih menahan kesakitan sambil memohon ampun apda warga.
Kejadian itu terekam dalam sebuah video yang diunggah ke Twitter oleh akun @upil_jaran67 pada Kamis (3/12/2020) pagi.
Menurut cuitan singkat yang menyertai video itu, kedua pemuda itu jatuh dengan sendirinya, sehingga mengalami luka-luka di tubuhnya.
"Jatoh sendiri sakit kan?" tulisnya.
Baca Juga: Diduga Pelaku Klitih, Pemuda Babak Belur Dihajar Warga di Bantul
Di video itu, satu pemuda bercelana pendek duduk menyilangkan kaki sambil menangkupkan kedua tangannya tanda mohon ampun.
Di kaki dan tangannya terdapat luka yang cukup lebar, dan darah mengotori sampai ke mukanya.
Ia duduk di sebelah temannya, yang mengenakan celana panjang dan kaus merah. Pemuda tersebut hanya terdiam duduk membungkuk sambil memegangi tangannya yang terluka.
TONTON VIDEONYA DI SINI.
Terdengar suara pria menyebutkan bahwa keduanya merupakan pelaku klitih berumur 21 tahun.
Baca Juga: Bacok Pemotor di Getas, 3 Pelaku Klitih Diamankan Polres Gunungkidul
Saat ditanya soal minuman keras, pemuda bercelana pendek mengaku menenggak ciu, tetapi tak ingat berapa botol.
Ketika ditanya-tanya warga, ia sesekali memejamkan mata sambil meringis kesakitan dan mencoba memegang kulit di sekitar lututnya yang terluka.
Pada cuitan berikutnya di utas yang sama, pengunggah video menyampaikan kekesalan terhadap kedua pemuda itu.
"Kebayang kan sakitnya orang tak bersalah yang menjadi korban kejahatan malam orang kaya gini, bahkan ada yg sampe meregang nyawa sia-sia. Bagaimana sakit dan duka keluarga korban? Jelas lbh sakit dari ini," tulisnya.
Belum diketahui pasti waktu dan lokasi serta kronologi lengkap kejadian tersebut. Namun berdasarkan keteranagn dari Twitter, video diunggah dari Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta.
Banyak warganet yang turut meluapkan emosi melalui komentar untuk kedua pemuda terduga pelaku klitih itu.
"Kerjaan = bacokin orang, nyelakain orang.
Jatoh lecet2 = meringis2 kesakitan, muka memelas," cuit @TLuciaga.
"Tetesin jeruk nipis sabi tuh," komentar @rzkyfp.
"Yaelah bocil beban orangtua," tambah @Aguslagiii.
Berita Terkait
-
Ulasan Buku Jogja Bab Getih dan Klitih, Ketika Kemanusiaan Tergerus Kekerasan
-
Seret Sajam Di Jalanan, Gibran Geram Siap Habisi Pelaku Klitih yang Tertangkap
-
Gibran Murka Siap Habisi, Pelaku Klitih yang Viral Seret Pedang di Jalan Ditangkap
-
Anak di Bawah Umur Pelaku Klitih Tidak Bisa Dihukum? Ini Penjelasannya
-
Komnas HAM Sebut Polsek Kotagede dan Polsek Sewon Lakukan Pelanggaran HAM ke Tiga Pelaku Klitih Yogyakarta
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
Terkini
-
Sultan HB X Angkat Bicara, Polemik Penggusuran Warga Lempuyangan Dibawa ke Keraton
-
Konten Kreator TikTok Tantang Leluhur Demi Viral? Keraton Yogyakarta Meradang
-
'Saya Hidupkan Semua!' Wali Kota Jogja Kerahkan 10 Mesin untuk Tangani 300 Ton Sampah Per Hari
-
Curhat Petani Gulurejo, Ladang Terendam, Harapan Pupus Akibat Sungai Mendangkal
-
Rahasia Pertemuan Prabowo-Mega Terungkap? Pengamat Ungkap Sinyal Penting di Balik Pintu Tertutup