SuaraJogja.id - Bertepatan dengan hari Natal, Pantai Parangtritis dan Pantai Depok di Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul mulai dipadati wisatawan. Meski begitu hal tersebut urung berpengaruh besar bagi pendapatan pedagang yang ada di kawasan tersebut.
Dari Data Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Parangtritis, tercatat sebanyak 8.000 wisatawan dari Jawa Tengah dan DIY yang masuk hingga pukul 17.00 wib, Jumat (25/12/2020).
Seorang pedagang makanan di Pantai Depok, Rusmini (60) mengaku tak banyak pengunjung yang membeli makanannya pada hari libur Natal saat ini.
"Pengunjung di sini belum banyak yang membeli. Tetapi memang kunjungannya lebih ramai dari hari sebelumnya," terang Rusmini ditemui SuaraJogja.id, Jumat.
Baca Juga: Tak Ada Aturan Kampanye di Media Online, Pemkab Bantul Akui Sulit Awasi
Ia menjelaskan saat ini dirinya tak bisa mengantongi pendapatan seperti sebelumnya. Dimana dalam sehari ia bisa membawa pulang Rp200-300 ribu. Saat ini Rp100 ribu saja sulit didapatkan.
"Selama situasi covid-19 ini sangat sedikit pendapatan saya. Kadang ada yang membeli kadang satu pembeli pun tidak ada," jelas dia.
Rusmini berjualan cumi goreng, undur-undur, rumput laut dan juga ikan asin. Ia berjualan dari pukul 07.00-17.00 wib. Hampir seharian dirinya membuka lapak dagangan, namun tak banyak pembeli yang datang.
"Ya jadinya pasrah dulu dengan kondisi saat ini. Harapannya bisa kembali ramai lagi seperti sebelum Covid-19," ungkap dia.
Pihaknya masih berharap di akhir tahun 2020 ini pemerintah bisa membantu pedagang seperti dirinya mendapatkan penghasilan dari barang yang dijual.
Baca Juga: Bawa Gir di Dalam Jok Motor, Pelajar Asal Bantul Diamankan Polisi
"Mungkin pihak terkait bisa membantu mempromosikan barang jualan kami sehingga pengunjung lebih tertarik membeli barang jualan kami," kata dia.
Berita Terkait
-
Oh Beauty Festival 2025 di Pasaraya Blok M Ramai Pengunjung
-
Bocoran Kode Voucher OVO yang Wajib Kamu Tahu untuk Natal 2025
-
Tim Hukum Hasto Sebut Penatapan Tersangka Mengganggu Damai Natal
-
Mualaf 2 Tahun Lalu, Foto Richard Lee Rayakan Natal Desember 2024 Dipertanyakan
-
Begini Cara Perusahaan BUMN Dorong Pembangunan Berkelanjutan
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Peringatan Dini BMKG Terbukti, Sleman Porak Poranda Diterjang Angin Kencang
-
Sultan HB X Angkat Bicara, Polemik Penggusuran Warga Lempuyangan Dibawa ke Keraton
-
Konten Kreator TikTok Tantang Leluhur Demi Viral? Keraton Yogyakarta Meradang
-
'Saya Hidupkan Semua!' Wali Kota Jogja Kerahkan 10 Mesin untuk Tangani 300 Ton Sampah Per Hari
-
Curhat Petani Gulurejo, Ladang Terendam, Harapan Pupus Akibat Sungai Mendangkal