SuaraJogja.id - Program Layanan Konsultasi Pelajaran (LKP) dan Guru Kunjung Siswa (GKS) milik Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bantul terpaksa dihentikan.
Keputusan itu menyusul rencana pemberlakuan Pengetatan Secara Terbatas Kegiatan Masyarakat (PTKM) selama dua pekan ke depan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Bantul Helmi Jamharis menerangkan, kebijakan tersebut diambil sebagai langkah antisipatif penyebaran Covid-19.
"Seperti yang kita tahu jumlah kasus masih naik secara signifikan. Maka Bantul akan menerapkan pembatasan itu termasuk di bidang pendidikan. LKP dan GKS ditiadakan selama 11-25 Januari 2021," terang Helmi kepada wartawan, Jumat (8/1/2021).
Baca Juga: Pemkab Bantul Izinkan Warga Gelar Hajatan Selama PTKM, Ini Persyaratannya
Ia menambahkan, meski dua program Disdikpora dihentikan sementara, pihaknya sudah mengimbau untuk pendidikan dilakukan secara daring.
"Kami minta untuk dilakukan secara online, seperti sebelumnya. Hal itu sesuai dengan instruksi Gubernur DIY yang sudah dikeluarkan," katanya.
Mengingat Disdikpora Bantul yang akan menggelar uji coba pembelajaran tatap muka akhir Januari 2021 mendatang, Helmi menjelaskan, akan dievaluasi setelah PTKM berakhir.
"Akhirnya dievaluasi lagi setelah tanggal 25 Januari. Setelah itu nanti kita lihat perkembangannya (dilakukan uji coba atau tidak," ungkap dia.
Sebelumnya, Kepala Disdikpora Bantul Isdarmoko membuat dua program terobosan sembari menunggu uji coba pembelajaran tatap muka akhir Januari mendatang.
Baca Juga: 2 Pekan PTKM, Lansia dan Anak-Anak di Bantul Diimbau Ibadah di Rumah Saja
"[Program] ini baik untuk PAUD, TK, SD dan SMP. Jadi guru mengunjungi dan memperkuat materi pelajaran ketika mengunjungi anak itu. Teknis nya bisa dibuat per rumah atau bisa dibuat satu tetangga digabung ada 3-5 anak itu bisa," kata Isdarmoko, Selasa (6/1/2021).
Berita Terkait
-
Gelar Kunjungan Industri, Siswa MAN 2 Bantul Praktik Olah Bandeng Juwana
-
Mempelajari Pembentukan Pulau Jawa di History of Java Museum
-
MAN 2 Bantul Terima Wakaf dari Keluarga Almh Hj. Munifah binti Istamar
-
Penyerahan Sertifikat Wakaf kepada Keluarga Hj. Munifah di MAN 2 Bantul
-
Sukseskan SNPDB 2025/2026: Kepala MAN 2 Bantul Ikuti Sosialisasi
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Biasa Blak-blakan, Ahok Takut Bicara soal BBM Oplosan Pertamina: Ada yang Saya Enggak Bisa Ngomong
-
Catat Lur! Kedubes Kerajaan Arab Saudi dan Pemkot Solo Akan Gelar Buka Bersama Sepanjang 2,7 Kilometer
-
BYD M6 dan Denza D9 Jadi Mobil Listrik Terlaris di Indonesia pada Februari
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
Terkini
-
Rayakan 270 Tahun Berdirinya DIY, Ratusan Sekolah di Jogja Nabuh Gamelan Serempak
-
Luas Masa Tanam Kedua Turun Drastis, Dinas Pertanian Gunungkidul Sebut Karena Persoalan Air
-
Apresiasi Pemberian Bonus Hari Raya ke Ojol dan Kurir Online, Pakar UGM Soroti Soal Pengawasan Regulasi
-
Polisi Temukan Terduga Pelaku Pembakaran Gerbong KA di Stasiun Yogyakarta, Ini Motifnya
-
Terungkap! Satpam Salah Satu SMA di Sleman Terlibat Jaringan Penyuplai Senpi ke KKB