Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Kamis, 30 September 2021 | 16:25 WIB
Leo Mulyono, penyintas tragedi G30S. [Hiskia Andika Weadcaksana / SuaraJogja.id]

Leo yang saat ini sudah berusia 76 tahun menyadari bahwa menyelesaikan persoalan di tragedi kelam '65 memang membutuhkan proses. Terlebih lagi proses itu juga tidak akan semudah seperti membalik telapak tangan. 

Kini Leo dan istrinya telah memiliki 4 orang cucu. Sekarang mereka hanya tinggal berdua di rumah sederhana di pinggiran Kota Yogyakarta. Anak-anaknya pun sering datang menjenguk mereka.

Leo mengungkapkan tekad dan pikiran-pikiran lucu semasa menjalani masa tahanan itu yang justru membuat Leo bisa bertahan hingga sekarang. Dengan masih juga tetap semangat serta memiliki daya ingat yang juga masih kuat.

"Banyak yang bilang Pak Leo itu menceritakan kejadian kelam itu kok bisa sambil tertawa, ya saya bilang lah wong sudah dilalui kok. Mau apa? Itu sudah ku jalani dan aku syukuri. Sebab itu sebagai guru," pungkasnya. 

Baca Juga: Berdiri Tugu Palu Arit di Palembang, Puluhan Kantor Serikat Buruh

Load More