Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Muhammad Ilham Baktora
Selasa, 30 November 2021 | 13:30 WIB
Ilustrasi pekerja. (Pixabay/kaboompics)

Mendapat Pekerjaan Mempengaruhi Status Sosial

Maruf mengungkapkan fenomena yang diamatinya saat ini, terutama di Yogyakarta bahkan di Indonesia, menjadi pekerja merupakan status sosial yang perlu dipertahankan. Sehingga besar kecilnya pendapatan tidak menjadi persoalan.

"Mendapat pekerjaan ini merupakan status sosial bukan untuk pendapatan. Misal akan menikah, ketika seseorang sudah bekerja menjadi nilai lebih, walaupun pendapatan mereka dari pekerjaan itu tidak seberapa. Nah pendapatan terbesarnya dari usaha lain," ujar Pembina Koperasi Simpan Pinjam Bank Difabel Sleman tersebut.

Bahkan, lanjut Maruf, penghasilan dari pekerjaan sampingan buruh ini lebih besar dibanding pekerjaan utamanya.

Baca Juga: Potensi Bencana Masih Mengancam di Jogja, Pemkot Siapkan Anggaran Rp1,8 M

“Saya temukan di Sleman, terutama pekerja muda. Ada yang sore selesai bekerja dan membuka angkringan bahkan cafe-cafe yang desainnya seperti angkringan. Penghasilannya cukup besar, tapi kenapa mereka tidak keluar dari pekerjaannya?, karena karyawan atau pekerja itu menjadi status sosialnya,” ungkap dia.

Selain kuliner, pekerja juga tak jarang yang memiliki hobi seperti memelihara ikan bahkan membuat akuarium. Di tengah pandemi Covid-19, hal itu banyak dimanfaatkan masyarakat saat ini.

“Misal aquascape dan aquarium dengan ornamen unik, itu juga dijual. Hasilnya juga melebihi gaji bulanannya. Fenomena ini banyak terjadi di sejumlah daerah. Nah inilah beberapa cara mereka bertahan,” ungkap dia.

Memiliki status pekerja, sejatinya sudah lama dianggap dapat mempengaruhi status sosial kata Maruf. Namun besaran gaji atau upah pekerja dari fenomena yang dia temukan tidak menjadi permasalahan. Sehingga cara-cara kreatif pekerja ini yang menjadi penopang kebutuhan buruh atau pekerja dalam kehidupan sehari-harinya.

Baca Juga: Temukan 26 Siswa Terpapar Covid-19, Pemkot Jogja Tak Mau Langsung Tutup PTM

Load More