Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Jum'at, 18 Maret 2022 | 15:14 WIB
Kediaman korban bidan Sweetha di Mlati, Sleman (kontributor/uli febriarni)

"Aslinya bidan. Kebidanan," terangnya.

IBI Belum Bisa Pastikan Tengkorak dan Belulang Ditemukan Adalah Anak Sweetha

Sebelumnya diberitakan, seorang bidan, Sweetha Kusuma Gatra Subardiya (32), diduga tewas akibat pembunuhan. Jenazahnya ditemukan di jembatan Tol Semarang-Solo di wilayah Susukan, Banyumanik, Kota Semarang.

Bersamaan dengan itu, jajaran kepolisian menemukan pula tengkorak dan belulang yang diduga kuat merupakan anak korban, Faeyza Alfarizqi (5). 

Baca Juga: Curhat Penjual Gorengan di Sleman: Kalau Harga Minyak Goreng Ngga Turun Pertimbangkan Naikkan Harga Jualannya

Ketua IBI Ranting Sleman Tengah Dwi Rahmawati, belum bisa memastikan atau mengonfirmasi lebih jauh. Perihal kerangka anak-anak berusia di bawah 12 tahun tanpa identitas, yang ditemukan di sekitar lokasi.  

Ia masih akan menunggu kabar resmi selanjutnya dari pihak berwenang. Hanya saja Dwi membenarkan kabar mengenai orang tua Tata yang berada di Sumatera, serta Tata yang tinggal di Jogja bersama anak keduanya. 

"Tapi secara mendetail kami juga tidak hafal anggota satu persatu ya. Jadi untuk mengarah ke benar-benar pribadi itu memang kami tidak terlalu tahu. Ya karena ada kasus seperti ini, akhirnya kami cari tahu," terangnya.

Kontributor : Uli Febriarni

Baca Juga: Angin Kencang Sapu Wilayah Sleman, Sebanyak 15 Rumah dan Jaringan Listrik Rusak

Load More