SuaraJogja.id - Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menebar benih ikan di empat telaga besar untuk menjaga ekosistem perairan umum darat dari kerusakan dan melestarikan ikan jenis lokal.
Pelaksana tugas Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Gunungkidul Rismiyadi di Gunungkidul, Kamis, mengatakan, empat lokasi telaga yang diberikan benih itu yakni Telaga Pudak/Kedung Jurug di Giriwungu, Telaga Ngurik di Girisekar, Telaga Wotawati di Pucung dan Telaga Piyaman di Wonosari.
Jumlah benih ikan yang ditebar di empat telaga sebanyak 20 ribu ekor. Masing-masing telaga sebanyak lima ribu ekor.
"Kegiatan penebaran benih ikan ini dimaksudkan salah satunya untuk menjaga ekosistem perairan umum darat dari kerusakan sekaligus restocking/pengembalian populasi ikan-ikan lokal pada perairan di telaga," kata Rismiyadi seperti dikutip dari ANTARA.
Ia mengatakan masyarakat diharapkan memahami Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 36 tahun 2023 tentang Penempatan Alat Tangkap dan Alat Bantu Tangkap di Perairan Umum Darat.
Harapannya, masyarakat dapat lebih bijaksana dalam melakukan penangkapan ikan secara terukur menggunakan alat penangkapan dan alat bantu yg ramah lingkungan serta tidak berbahaya maupun dilarang.
"Dengan ekosistem perairan umum darat yang terjaga, maka hasil dari pengelolaan perikanan dapat membawa manfaat ekonomi sekaligus menambah gizi bagi masyarakat sekitar," katanya.
Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengajak masyarakat untuk senantiasa menjaga dan melestarikan keindahan telaga untuk nantinya di wariskan kepada generasi mendatang. Salah satunya dengan menjaga ekosistem yang ada.
"Kegiatan seperti ini memiliki nilai yang sangat penting serta strategis sekali, utamanya dalam hal untuk meningkatkan kualitas kehidupan di masa depan agar menjadi lebih baik," katanya.
Berita Terkait
-
Kasasi Ditolak, Kejari Gunungkidul Kembalikan Barang Bukti Kasus Korupsi Alkes Di RSUD Wonosari Sebesar Rp470 Juta
-
Bupati dan Wakil Bupati Gunungkidul Pecah Kongsi?, Sunaryanta dan Heri Susanto Sama-sama Daftar Calon Bupati ke Golkar
-
Rekonstruksi Suami Bunuh Istri di Gunungkidul Akhirnya Digelar, Tersangka Diteriaki hingga Dicaci Maki oleh Tetangga
-
Partai Golkar Gunungkidul Buka Pendaftaran Jelang Pilkada, Bupati Petahana hingga Guru Besar UNS Telah Ambil Formulir
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mulan Jameela Sinis Ahmad Dhani Sebut Mantan Istri dengan Panggilan 'Maia Ahmad'
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
Pilihan
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
-
Breaking News! Markas Persija Jakarta Umumkan Kehadiran Jordi Amat
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
Terkini
-
AgenBRILink SDM Mart Dorong Pengembangan Usaha Masyarakat di Grobogan
-
Kesaksian Warga Soal Cekcok Order Kopi Berujung Ricuh, Driver Ojol Disebut Sempat Telat Berjam-jam
-
Polisi Pastikan Telusuri Provokator Aksi Massa Driver ShopeeFood di Sleman yang Berujung Ricuh
-
Duh! Ricuh dengan Pelanggan di Sleman, Mobil Polisi Dirusak Ratusan Driver ShopeeFood
-
Kronologi Amuk Massa Ojol di Sleman, Dari Pesanan ShopeeFood Telat hingga Perusakan Mobil Polisi