SuaraJogja.id - Pemerintah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta mengembangkan pariwisata di Sleman Barat untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi dan ekonomi kreatif masyarakat.
Bupati Kustini Sri Purnomo di Sleman, Sabtu, mengatakan dengan keberadaan Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) Pemkab Sleman berkomitmen mengembangkan ekonomi masyarakat melalui pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
"Kami mengupayakan bagaimana wisatawan yang datang melalui Bandara YIA bisa datang ke wilayah Sleman Barat," kata Kustini.
Menurutnya, perkembangan wisata Sleman Barat, yakni Desa Wisata Gamplong, tidak terlepas dari peran serta masyarakat dan pemangku kepentingan.
Baca Juga: Cara Jaringan Ganja Lintas Provinsi Kelabui Petugas, Edarkan Lewat Medsos dan Dipaket Bersama Baju
Pelaku wisata di Desa Wisata Gamplong sudah menyiapkan paket wisata jeep untuk berkeliling dari pusat kerajinan dan potensi alam di Gamplong.
"Keberadaan Bandara YIA ini harus kita manfaatkan secara optimal," katanya.
Lebih lanjut, Kustini mengatakan Pemkab Sleman mengembangkan Sleman Barat menjadi pariwisata berbasis agrowisata.
"Kami mengupayakan petani bisa bertani juga dapat mengembangkan wisata," katanya.
Selain itu, Pemkab Sleman berkomitmen mengembangkan ekonomi kreatif masyarakat. "Perkembangan ekonomi kreatif di Sleman Barat sangat baik, mulai dari kain tenun hingga kerajinan," katanya.
Baca Juga: Diduga Depresi, Seorang Perempuan Paruh Baya Ditemukan Meninggal Dalam Rumahnya
Ketua Jeep Desa Wisata Gamplong Tri Admanto mengatakan Desa Wisata Gamplong menyiapkan tiga rute menggunakan jeep.
Rute pendek dari Studio Alam Gamplong keliling pedesaan, masuk trek Wana Rahayu lanjut pusat kerajinan.
Rute sedang dari trek Wana Rahayu lanjut pusat kerajinan. Rute panjang keliling pedesaan lebih jauh, kemudian Wana Rahayu, Sungai Progo, hingga kerajinan.
"Harga per paket satu jeep ini empat orang dari Rp250 ribu, Rp350 ribu hingga Rp500 ribu," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- Siapa Lionel de Troy? Calon Bintang Timnas Indonesia U-17, Junior Emil Audero
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
Pilihan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
-
Bukan Patrick Kluivert, Ini Pelatih yang akan Gembleng Mauro Ziljstra dalam Waktu Dekat
Terkini
-
Kelana Kebun Warna: The 101 Yogyakarta Hadirkan Pameran Seni Plastik yang Unik dan Menyentuh
-
BRI Dukung UMKM Sanrah Food Berkembang dari Warung ke Ekspor Global
-
Langgar Aturan Imigrasi, 14 WNA Dideportasi Imigrasi Yogyakarta
-
Setya Novanto Bebas Lebih Cepat? MA Pangkas Hukuman Korupsi e-KTP, Pakar Geram!
-
Solo-Jogja Makin Lancar: Tol Klaten-Prambanan Beroperasi Penuh, Ini yang Perlu Anda Siapkan