Lokasi baru pedagang dan jukir TKA ABA di Menara Kopi Kotabaru, Senin (2/6/2025). [Kontributor/Putu]
Suwito mengungkapkan Pemkot meminta jukir menerima dan menyesuaikan kondisi di Menara Kopi. Mereka baru bisa beroperasi pasca kawasan baru sudah jadi ditata.
Namun dia berharap sebelum dibuka, ada akses jalan dari sisi barat agar kendaraan juga bisa masuk ke kawasan Menara Kopi.
Sebab, saat ini akses jalan menuju Malioboro tertutup divider.
"Iya, harapannya ada kebijakan untuk membuka akses jalan. Kemarin dari koordinator TKP ABA, dan beberapa lainnya juga sudah meminta agar akses jalan dibuka kembali. Agar lebih mudah dilalui mobil dan motor karena sekarang, kalau naik mobil atau motor harus memutar jauh lewat stadion. Itu menambah waktu dan menyulitkan," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
Terkini
-
Tetap Tenang, Simak 10 Tips Bagi yang Baru Pertama Kali Naik Pesawat
-
Waspada Hujan di Jogja! Ini Prakiraan Cuaca BMKG untuk 18 September 2025
-
Bantul Optimis Swasembada Beras 2025: Panen Melimpah Ruah, Stok Aman Hingga Akhir Tahun
-
Sampah Menggunung: Jogja Kembali 'Numpang' Piyungan, Kapan Mandiri?
-
Terjebak dalam Pekerjaan? Ini Alasan Fenomena 'Job Hugging' Marak di Indonesia