- Hotel Tentrem Jogja meluncurkan inisiasi keberlanjutan Pupuk Organik Cair dari sampah organik hotel
- Pihaknya menggandeng INTAN Yogyakarta
- Hasil olahan limbah ini bisa menjadi humus untuk kualitas tanah yang lebih baik
SuaraJogja.id - Hotel Tentrem Yogyakarta resmi meluncurkan inisiasi keberlanjutan berupa Pupuk Organik Cair (POC) yang dihasilkan dari pengolahan sampah organik dapur hotel.
Acara yang berlangsung pada Rabu, 3 September 2025 lalu, di Pool Bar Hotel Tentrem Yogyakarta dikemas dengan unik bersama gelar wicara dan tur proses pembuatan POC.
Christoporus Yulianto selaku Corporate GM Hotel Tentrem Group menegaskan bahwa pengadaan PCO didasarkan pada tiga pilar CSR Hotel Tentrem, yaitu memberdayakan, menyehatkan, dan menjaga lingkungan.
Pembuatan PCO ini sekaligus menjadi bukti tanggung jawab Hotel Tentrem atas sampah yang 'rumah' mereka sendiri, yang diharapkan mampu memberi manfaat nyata bagi sekitar.
"Selama ini CSR Hotel Tentrem berfokus pada tiga pilar: empowering people, health, dan sustainability. Inisiatif pupuk organik cair ini adalah gabungan dari ketiganya — memberdayakan, menyehatkan, sekaligus menjaga lingkungan. Lebih dari itu, ini juga wujud tanggung jawab kami terhadap sampah yang dihasilkan hotel, agar bisa kembali memberi manfaat bagi masyarakat dan alam," ujar Christoporus Yulianto, Corporate GM Hotel Tentrem Group.
Program ini dijalankan Hotel Tentrem dengan menggandeng Institut Pertanian (INTAN) Yogyakarta, dari tahap awal pengolahan, uji riset dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), hingga distribusi PCO kepada masyarakat terutama kelompok tani, komunitas urban farming, dan bank sampah.
Wali Kota Yoygyakarta, Hasto Wardoyo yang turut hadir memberikan apresiasi atas kolaborasi yang dilakukan Hotel Tentrem dan INTAN, yang disebut sejalan dengan program MASJOS - Masyarakat Jogja Olah Sampah.
"Kami menyambut baik inisiatif Hotel Tentrem yang mengolah sampah organik menjadi pupuk cair dan membagikannya kepada masyarakat. Langkah seperti ini sejalan dengan program Kota Yogyakarta MASJOS – Masyarakat Jogja Olah Sampah, yang mendorong keterlibatan semua pihak dalam pengelolaan sampah", kata Hasto.
Sementara itu, Nike Triwahyuningsih selaku perwakilan dari INTAN menjelaskan bahwa program kolaborasi ini adalah yang pertama bagi kampusnya dan Hotel Tentrem.
Baca Juga: Bantul Tolak Sampah dari Luar Daerah: Fokus Benahi Sampah Sendiri, Ini Strateginya
Percobaan demi percobaan dilalui demi menghasilkan solusi ramah lingkungan di balik tumpukan sampah yang menggenang. Sampah yang digunakan didominasi oleh kulit buah dan sayuran.
Melalui agenda tur proses pembuatan pupuk, para koki mempresentasikan bagaimana kulit buah yang awalnya terbuang diolah dengan campuran molase dan aktivator dan menghasilkan Pupuk Organik Cair (POC).
Menariknya, inovasi Hotel Tentrem bersama INTAN tidak berhenti di sana. Ampas dari pembuatan POC disimpan dengan telaten, menanti untuk dimanfaatkan sebagai humus hingga pakan ikan.
Sebagaimana dinyatakan Hotel Tentrem pada pembukaan gelar wicara, 'merawat bumi dan menjaga kehidupan', tumbuh dari sisa menjadi karya.
Tag
Berita Terkait
-
Jogja Hadapi Lonjakan Sampah Pasca Lebaran, Ini Strategi Pemkot Atasi Tumpukan
-
Tentrem Cultural Week Digelar Tiga Hari di Jogja, Catat Rangkaian Acaranya!
-
Lebih dari Sekedar Pesta Rasa, Tentrem Cultural Week Angkat Kearifan Lokal Yogyakarta
-
Gelar Event Kuliner dan Seni Budaya Bertajuk Tentrem Cultural Week, Hotel Tentrem Hadirkan 1st Star Michelin Chef
-
Sensasi Makan Lukisan Cokelat Tata Surya di Atas Meja Hotel Tentrem Yogyakarta
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Bejat! Gadis Asal Magelang Diduga Diperkosa Kakak Beradik di Kulon Progo
-
Kecelakaan Lalu Lintas Masih Tinggi, Kasus Narkoba Naik, Ini Kondisi Keamanan Sleman 2025
-
BRI 130 Tahun: Dari Pandangan Visioner Raden Bei Aria Wirjaatmadja, ke Holding Ultra Mikro
-
2 Juta Wisatawan Diprediksi Banjiri Kota Yogyakarta, Kridosono Disiapkan Jadi Opsi Parkir Darurat
-
Wali Kota Jogja Ungkap Rahasia Pengelolaan Sampah Berbasis Rumah Tangga, Mas JOS Jadi Solusi