SuaraJogja.id - Demi mendukung upaya pemenuhan kesejahteraan warga lanjut usia (lansia) di Yogyakarta, Dinas Sosial (Dinsos) Kota Yogyakarta berencana membangun Griya Sejahtera Lansia (Grisela). Rencana ini sekaligus untuk mewujudkan Jogja menjadi kota ramah lansia.
"Tahun ini, detail engineering design (DED) untuk Grisela disusun dan diharapkan pembangunan fisik bisa mulai dilakukan pada 2021," ujar Kepala Dinsos Jogja Agus Sudrajat di Yogyakarta, Selasa (7/1/2020).
Agus mengatakan, untuk penyusunan DED pembangunan gedung, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) setempat, selaku instansi yang memiliki kewenangan perencanaan dan pembangunan gedung.
Selain itu, juga akan dilakukan kajian terkait lokasi ideal untuk pembangunan Grisela. Saat ini, ada dua lokasi yang dinilai dapat dimanfaatkan untuk membangun Grisela: Rumah Sehat Lansia atau Panti Werdha Budi Dharma.
Baca Juga:Resolusi 2020 ala Bio One, Ari Irham dan Anya Geraldine
"Kami berharap, Grisela ini bisa dibangun di Budi Dharma. Nantinya, akan ada gabungan layanan sosial dan layanan kesehatan. Berdasarkan hasil survei, dua layanan tersebut sangat dibutuhkan lansia," ungkap Agus, dikutip dari Antara.
Ia menerangkan, salah satu layanan yang nantinya bisa diakses lansia di Grisela adalah day care, hampir sama dengan penitipan anak balita yang selama ini sudah dikenal masyarakat.
"Ada layanan penitipan lansia, tetapi kami juga tidak meninggalkan layanan yang harus dilakukan pemerintah, yaitu mengurus lansia yang terlantar," tutur Agus.
Grisela, kata dia, akan diarahkan menjadi layanan umum daerah dan bahkan tidak menutup kemungkinan adanya layanan berbayar bagi masyarakat mampu.
"Mengurus lansia bukan pekerjaan ringan, sehingga fasilitas pendukung pun harus dipenuhi, termasuk sumber daya manusia (SDM) yang akan bertugas pun harus profesional. Ada perawat dan dokter," katanya.
Baca Juga:Wisata ATV Makin Marak di Bali, Driver F1 Charles Leclerc Pernah Coba
Agus menambahkan, layanan yang bisa diakses di Grisela ini menjadi pelengkap bagi layanan yang selama ini sudah dijalankan di panti werdha.
"Layanan panti sudah diampu sepenuhnya oleh Pemerintah DIY, tetapi ada keterbatasan layanan yang bisa dilakukan, sehingga kami ingin melengkapi layanan tersebut supaya kesejahteraan lansia benar-benar bisa terjaga," ungkap Agus.
Selain Grisela, penyiapan kanal Gersala juga dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta sebagai upaya untuk memberikan perhatian besar kepada lansia.
Melalui kanal tersebut, lansia bisa mengakses aplikasi yang sudah disiapkan untuk mempermudah pemenuhan kebutuhan mereka. Aplikasi itu pun diharapkan sudah dapat diluncurkan tahun ini.
"Upaya-upaya untuk mendukung kesejahteraan lansia harus dilakukan karena, jika tidak ada intervensi apa pun, maka dikhawatirkan lansia justru akan menjadi beban bagi kota," ujar Agus.