Sukarwati mengaku mendapatkan kelelawar tersebut dari para pemburu yang mencari kelelawar di kawasan gua Pantai Selatan. Setelah ia menerima kelelawar dirinya langsung menguliti binatang tersebut sehingga menyisakan dagingnya saja. Harganya mulai dari Rp.7000 hingga Rp. 15.000 per porsinya.
"Setiap hari ya mampu menjual 10 hingga 15 ekor," paparnya.
Untuk memasak memang jeroan dari kelelawar tersebut tidak dikeluarkan namun tubuh kelelawar yang sudah dikuliti tersebut langsung dicuci dan direbus dengan bumbu bacem. Teknik mengolah binatang kelelawar tersebut juga ia dapatkan dari orang tuanya.
Kontributor : Julianto
Baca Juga:DPRD Gunungkidul Minta ASN Konsisten Jaga Netralitas Jelang Pilkada