Dikirimi Kill the DJ, Nadine Chandrawinata Dapat Kado Ultah yang Tak Biasa

"Ini birthday gift paling unik," ungkap Nadine.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Selasa, 12 Mei 2020 | 19:35 WIB
Dikirimi Kill the DJ, Nadine Chandrawinata Dapat Kado Ultah yang Tak Biasa
Nadine Chandrawinata. (Ismail/Suara.com)

SuaraJogja.id - Aktris yang juga mantan Puteri Indonesia, Nadine Chandrawinata, baru saja memasuki umur baru, Jumat (8/5/2020) kemarin. Pada 8 Mei ke-36 ini, Nadine mendapat sejumlah kado ulang tahun, salah satunya dari rapper Jogja Marzuki Mohamad alias Kill the DJ dan Zoe Monica pasangannya.

Nadine pun membagikan potret kado ultah kiriman Monica dan pria yang akrab disapa Juki itu ke Instagram story, Senin (11/5/2020). Bukan perhiasan, pakaian, atau benda-benda yang umumnya dijadikan hadiah ulang tahun, Juki dan Zoe Monica mengirimkan satu bungkus beras merah dan satu bungkus beras putih untuk Nadine.

Terselip pada kado ultah tersebut, secarik kertas yang berisi ucapan selamat ulang tahun juga disertakan Nadine pada foto unggahannya. Pesan itu berbunyi, "Dear Nadine. Happy birthday! May universe bless you in a very best way. Monica & Juki."

Nadine Chandrawinata dapat kado ultah beras dari Kill the DJ - (Instagram/@killthedj)
Nadine Chandrawinata dapat kado ultah beras dari Kill the DJ - (Instagram/@killthedj)

Tak sekadar mengunggah penampakan beras kiriman Juki dan Monica, Nadine juga menambahkan komentar untuk dua beras itu. Ia menyebut kado ulang tahun dari pasutri yang berdomisili di Banjarsari, Prambanan, Klaten itu adalah yang terunik yang ia dapatkan.

Baca Juga:BP2MI Janji Bakal Tindak Tegas Perusahaan 14 ABK Kapal China

"Ini birthday gift paling unik dari @zoemonicakj n @killthedj. Thank you ya!" tulis @nadinelist.

Kedua beras kiriman Juki itu memiliki label "Beras Hasil Petani Prambanan Bersih Pulen Istimewa." Produk tersebut diketahui memang merupakan bagian dari usaha Juki dalam memfasilitasi para petani di desa untuk menjual dan mendistribusikan hasil panennya.

Melalui UD Anarkisari, Juki mengelola produk tersebut. Seperti tertulis di balik bungkus beras, "Kill the DJ mencoba membeli gabah hasil tangan-tangan terbaik petani di desanya dengan harga lebih tinggi dari pasaran, kemudian dikemas dan dijual dalam kemasan ini."

Di bagian belakang bungkus beras itu diceritakan pula bahwa memori masa kecilnya, saat ia sering diajak sang ayah bekerja di sawah, juga turut mendorong Kill the DJ berjualan beras. Dengan beras jualannya saat inilah, penulis single "Corona Jancox" ini berniat memajukan para petani Klaten.

Baca Juga:Bangkitkan Industri Wisata, Turki Luncurkan Sertifikasi Pariwisata Sehat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini