Gerakkan Ekonomi Lokal, Penyaluran Bansos Kulon Progo Diapresiasi Mensos

"Ini bisa menjadi contoh kabupaten kota lainnya, bagaimana bantuan besar dari pemerintah lewat Kemensos bisa dinikmati oleh warga yang juga menerima bantuan tersebut."

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 19 Agustus 2020 | 20:41 WIB
Gerakkan Ekonomi Lokal, Penyaluran Bansos Kulon Progo Diapresiasi Mensos
Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara mencicipi jajanan khas Kulon Progo di sela-sela peninjauan penyaluran bansos di Kantor Kalurahan Bojong, Kapanewon Panjatan, Kabupaten Kulon Progo, Rabu (19/8/2020). - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)

Diketahui bahwa di Yogyakarta tercatat ada 370.343 keluarga penerima manfaat (KPM).

Sementara itu di Kabupaten Kulon Progo, ada 48.430 KPM, senilai dengan bantuan Rp9,686 miliar per bulan.

Dirjen Penanganan Fakir Miskin Asep Sasa Purnama menyampaikan, hingga saat ini, BST telah disalurkan melalui PT Pos Indonesia kepada setidaknya 8,3 juta KPM yang tersebar di 33 Provinsi di seluruh Indonesia.

Saat ini proses penyaluran Gelombang I telah selesai dan dilanjutkan dengan Gelombang II.

Baca Juga:Nominal BST Berkurang, Mensos: Banyak Program Lain Bakal Bergulir

"Selain lewat PT Pos Indonesia, bantuan selebihnya itu disalurkan melalui Himbara kepada 700.000 KPM. Saat ini sebagian daerah sudah sudah masuk Gelombang II, Penyaluran Gelombang I telah selesai," kata Asep.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini