Dugaan Tabrak Lari di Bantul, Remaja Asal Gunungkidul Terancam Diamputasi

Saat ini keluarga korban dugaan tabrak lari ini cukup kebingungan masalah biaya. Untuk mengoperasi jari tangan Edi, dibutuhkan biaya sekitar Rp6 juta.

Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Muhammad Ilham Baktora
Senin, 04 Januari 2021 | 20:20 WIB
Dugaan Tabrak Lari di Bantul, Remaja Asal Gunungkidul Terancam Diamputasi
Korban dugaan tabrak lari Edi Setiawan terbaring di rumah sakit RS Nur Hidayah, Bantul untuk menjalani operasi, Senin (4/1/2020). - (SuaraJogja.id/HO-Yulianto)

Pengendara yang diduga menyerempet Edi membawa barang berupa kronjot besi dan menyerempet korban ketika akan menyalip kendaraan di depannya.

"Posisi kendaraan yang membawa kronjot lawan arah. Dia berjalan dari utara menuju selatan, mungkin yang bawa kronjot akan menyalip atau bagaimana, lalu kronjotnya mengenai tangan adik saya sampai harus amputasi, mungkin yang membawa kronjot besi tidak merasa atau memang lari [kabur]," ujar dia.

Kendati demikian, pihaknya tak mau berspekulasi lebih jauh. Saat ini ia meminta agar pelaku bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Saya berharap pengendara ini bisa sadar dan mau mendatangi kami. Biaya operasi dan perawatannya tinggi. Kami juga bingung harus seperti apa," harap dia.

Baca Juga:Ayahnya Jadi Korban Tabrak Lari, Kisah Ojol Cilik Ini Menyayat Hati

SuaraJogja.id sudah menghubungi pihak kepolisian untuk menggali informasi terkait dugaan tabrak lari tersebut. Namun hingga berita ini ditulis, belum ada tanggapan soal insiden tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak