Ancaman Cuaca Ekstrem, Ini Sejumlah Titik di Sleman yang Perlu Diwaspadai

Potensi bencana di Sleman meliputi tanah longsor, banjir lahar, hingga pohon tumbang akibat angin kencang.

Eleonora PEW | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 20 Oktober 2021 | 13:10 WIB
Ancaman Cuaca Ekstrem, Ini Sejumlah Titik di Sleman yang Perlu Diwaspadai
[ILUSTRASI] Video Detik-Detik Mencekam Pemotor Nyaris Kejatuhan Pohon Tumbang. (Instagram/@denpasar.viral)

"Masyarakat tetap diimbau tetap waspada, hati-hati saat memasuki awal musim penghujan 2021-2022 ini karena potensi terjadi cuaca ekstrem masih bisa terjadi," kata Kepala Stasiun Klimatologi Sleman Yogyakarta, Reni Kraningtyas.

Reni menyebut bahwa puncak musim hujan di wilayah DIY sendiri baru akan terjadi pada awal tahun 2022 mendatang. Tepatnya ketika memasuki Januari hingga ke Februari mendatang.

Kendati demikian, potensi cuaca ekstrem bisa saja terjadi pada musim pancaroba atau awal musim penghujan. Tidak semerta-merta hanya pada puncak musim penghujan saja.

"Namun potensi terjadinya cuaca ekstrem di masa pancaroba pun bisa terjadi saat ini, masuk awal musim hujan pun bisa terjadi. Cuma puncaknya musim hujan itu akumulasi intensitas curah hujan dalam satu bulan kita prediksikan yang paling tinggi adalah di bulan Januari," terangnya.

Baca Juga:Ngeri! Ribuan Ikan di Waduk Saguling dan Cirata Mati Mendadak

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak