Langgar Aturan, Lapangan Tenis Cristiano Ronaldo Harus Dibongkar karena Ilegal

Ronaldo membangun bangunan yang ilegal dan menyalahi aturan.

Eleonora PEW
Rabu, 27 Oktober 2021 | 17:25 WIB
Langgar Aturan, Lapangan Tenis Cristiano Ronaldo Harus Dibongkar karena Ilegal
Penyerang Manchester United, Cristiano Ronaldo. [Twitter @ManUtd]

SuaraJogja.id - Cristiano Ronaldo tampaknya harus merelakan lapangan tenis miliknya yang berada di rumahnya di Portugal. Ia dikabarkan membangun lapangan tenis ilegal dan menyalahi aturan.

Berdasarkan laporan The Sun pada Rabu (27/10/2021), Cristiano Ronaldo telah membangun sebuah lapangan tenis dan gazebo di rumahnya, Portugal. Sejatinya, dia sudah mengajukan izin untuk mendirikan bangungan, tapi ada yang berdiri di luar tanahnya.

Kepala Otoritas lokal Terras de Bouri yang bernama Mr Tibo mengkonfirmasi hal itu. Dia menyebut Ronaldo membangun bangunan yang ilegal dan menyalahi aturan.

"Ronaldo mengajukan proyek kepada kami untuk persetujuan dan akhirnya membangun properti yang dilesensikan di arena di mana dia memiliki izin untuk membangun," ucap Mr Tibo.

Baca Juga:Habiskan Rp6 Triliun untuk Beli Pemain, Manchester United Besutan Ole Tak Juga Menakutkan

"Tapi dia juga membangun di luar area yang diizinkan, meskipun kita tidak membicarakan sesuatu yang signifikan, itu tindakan legal," imbuhnya.

Imbasnya, Ronaldo harus membangun properti yang sudah didirikan di rumah seharga 2,3 juta poundsterling (sekitar Rp44 miliar). Megabingtang Manchester United tersebut diberi waktu hingga Maret 2022 mendatang.

Terlepas dari itu, Ronaldo sedang menjalani masa yang tidak stabil bersama Manchester United. Sebab, The Red Devils baru mengalami kekalahan telak dari Liverpool 0-5 di Liga Inggris.

Situasi itu membuat Ole Gunnar Solskjaer semakin tertekan, meski bakal diberi kesempatan hingga laga melawan Tottenham Hotspur.

Akan tetapi, posisi Solskjaer berada di ujung tanduk jika gagal meraih kemenangan. Muncul rumor bahwa Antonio Conte bakal ditunjuk sebagai suksesor, tapi Ronaldo disebut tak setuju jika eks pelatih Chelsea itu menangani Manchester United.

Baca Juga:Terjebak Pinjol Ilegal Rp19 Juta, Seorang Mahasiswa Kena Teror dan Ancaman

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak