Rawan Kecelakaan, Jalan Bantul Dipasangi Water Barrier

Di jalur Cepit-Gapura Bantul setidaknya setiap pekan terjadi kecelakaan lalu lintas.

Eleonora PEW | Rahmat jiwandono
Senin, 22 November 2021 | 13:27 WIB
Rawan Kecelakaan, Jalan Bantul Dipasangi Water Barrier
Water barrier sepanjang satu kilometer terpasang mulai dari Gapura Bantul sampai simpang tiga Cepit, Senin (22/11/2021). - (SuaraJogja.id/Rahmat Jiwandono)

SuaraJogja.id - Satlantas Polres Bantul memasang water barrier di Jalan Bantul sepanjang satu kilometer. Titik pemasangan water barrier dimulai dari simpang tiga Cepit hingga gapura masuk ke Bantul Kota.

Kasat Lantas Polres Bantul AKP Gunawan Setiyabudi mengatakan, pemasangan water barrier tersebut dilakukan bersama Dinas Perhubungan Bantul dan Jasa Raharja yang akan berlangsung selama pelaksanaan Operasi Zebra Progo 2021. Tujuannya menekan angka kecelakaan lalu lintas.

"Karena di jalur simpang tiga Cepit sampai gapura Bantul termasuk jalur rawan kecelakaan lalu lintas, sehingga menjadi target Operasi Zebra Progo 2021 di Bantul," paparnya, Senin (22/11/2021).

Menurut data Unit Lakalantas Polres Bantul, di jalur Cepit-Gapura Bantul setidaknya setiap pekan terjadi kecelakaan lalu lintas. Korbannya sebagian besar pengendara sepeda motor yang sedang menyeberang jalan.

Baca Juga:PPKM Level 3 Saat Nataru, Polres Bantul Lakukan Penyekatan hingga Berlakukan Ganjil Genap

“Dengan pemasangan water barrier di jalur tersebut, pengendara sepeda motor tidak bisa sembarang menyeberang jalan,” terangnya.

Guna mengetahui dampak pemasangan water barrier apakah mampu mengurangi kasus kecelakaan lalu lintas sepanjang Cepit-Gapura Bantul setiap hari selama Operasi Zebra Progo 2021 akan dilakukan evaluasi.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bantul Aris Suharyanta mengaku pihaknya hanya membantu Satlantas Polres Bantul, dalam hal ini hanya meminjamkan water barrier. Tidak ada personel yang dilibatkan dalam Operasi Zebra Progo 2021.

"Kami hanya meminjami water barrier karena itu kebijakan Satlantas Polres Bantul," katanya.

Pengendara motor yang melintas, Wawan menuturkan, pemasangan water barrier itu membuat pengguna jalan tidak bisa putar balik. Sehingga tidak ada kendaraan yang tiba-tiba putar balik dan sering membuat orang yang ada di belakangnya kaget.

Baca Juga:Tebus Dosa, Anak yang Jual Perabotan Milik Ibunya Siap Dipenjara

"Jadi enggak ada kendaraan yang putar balik seenaknya sendiri, kadang kalau tiba-tiba putar balik gitu yang kaget kendaraan di belakangnya," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini