Tanah di hutan mangrove selalu basah dan banyak air yang menggenang sehingga tanahnya cenderung lembab.
Setelah mengetahui luas dan ciri hutan magrove, sekarang kita lanjut kepada fungsi dari hutan mangrove yang berguna bagi mahluk hidup, diantaranya:
1. Fungsi fisik yang dapat melindungi lingkungan dan pengaruh oseanografi (pasang surut, arus,angin topan dan gelombang), mengendalikan abrasi dan mencegah intrusi air laut ke darat.
Baca Juga:Lahan Pohon Mangrove di Muaragembong Menyusut, Habitat Lutung Jawa Terancam
2. Fungsi biologi yakni berkaitan dengan perikanan tempat berkembangbiaknya ragam jenis ikan, udang dan merupakan penyuplai unsur hara utama di pantai.
3. Fungsi ekonomi sebagai sumber kayu kelas satu, bubur kayu, bahan kertas, chips dan arang.
Selain fungsi fisik, hutan mangrove mempunyai fungsi secara ekologis dan ekonomi.
Secara ekologis hutan mangrive berfungsi sebagai stabilitas dan penyeimbang ekosistem, sebagai unsur hara, daerah asuhan, daerah pencari makan, dan daerah pemijahan.
Secara ekonomi berfungsi sebagai area budidaya, area penangkapan, objek wisata serta sumber kayu yang bisa dimanfaatkan masyarakat. Selain itu hutan mangrove bisa menghasilkan produksi untuk rumah tangga produksi seperti kertas, arang, kayu bakar dan rayon.
Baca Juga:Lahan Mangrove Menyusut, Lutung Jawa di Muaragembong Terancam Punah
Manfaat Hutan Mangrove lainnya