Selain Seragam, Perlengkapan Sekolah Juga Laris Terjual sejak Vaksinasi Siswa SD

Dalam satu hari, seragam beserta kelengkapan sekolah lainnya bisa terjual antara 15-20 item.

Eleonora PEW | Rahmat jiwandono
Kamis, 06 Januari 2022 | 19:59 WIB
Selain Seragam, Perlengkapan Sekolah Juga Laris Terjual sejak Vaksinasi Siswa SD
Pembeli sedang melihat seragam sekolah yang akan dibeli di Toko Afira, Jalan Ibu Ruswo, Gondomanan, Kota Jogja, Kamis (6/1/2022). - (SuaraJogja.id/Rahmat Jiwandono)

SuaraJogja.id - Siswa sekolah dasar (SD) usia 6-11 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah menjalani vaksinasi Covid-19 dosis pertama. Hal ini tidak hanya mendongkrak penjualan seragam sekolah tapi juga kelengkapan lainnya seperti di toko seragam yang ada di Jalan Ibu Ruswo, Gondomanan, Kota Jogja.

Karyawan toko Afira, Sri, memaparkan, pembeli yang datang tidak hanya membeli seragam berupa baju dan celana saja, tetapi juga perlengkapan lainnya, seperti ikat pinggang, topi, dan atribut juga laris dibeli.

"Untuk baju seragam mulai dari SD,SMP, SMA harganya mulai dari Rp120-130 ribu. Lalu untuk ikat pinggang ada yang Rp12.000-Rp20.000," ujar Sri kala berbincang dengan SuaraJogja.id, Kamis (6/1/2022).

Ihwal topi dan atribut lainnya, sambungnya, dijual dengan harga Rp10.000 sampai Rp12.000 untuk topi. Sedangkan harga atribut lainnya mulai Rp4.000.

Baca Juga:87 Anak di Kulon Progo Enggan Divaksin Covid-19, Gugus Tugas Ungkap Alasannya

"Topi yang harganya Rp10.000 itu logonya cuma dari cap, yang Rp12.000 dari bordir, jadi lebih mahal. Untuk atribut atau emblem yang ada di seragam harganya Rp4.000," katanya.

Dalam satu hari, seragam beserta kelengkapan sekolah lainnya bisa terjual antara 15-20 item. Menurutnya, jarang ada pembeli yang hanya membeli sepasang seragam saja.

"Kalau beli seragam biasanya juga sudah termasuk sama beli ikat pinggang, topi, dan atribut lainnya," terangnya.

Meningkatnya penjual kelengkapan seragam, ujarnya, tidak hanya dipengaruhi vaksinasi untuk siswa SD. Namun, sejak dimulainya pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas pun penjualannya juga sama.

"Penjualan seragam dan atribut tetap sama baik setelah dilaksanakan PTM tatap muka atau vaksinasi siswa SD ini," tutur dia.

Baca Juga:Penjualan Seragam Sekolah di Bandung Masih Sepi Jelang PTM 100 Persen

Untuk tas sekolah tidak banyak yang beli. Sebab, tas yang sudah ada biasanya dipakai untuk jangka waktu yang lama.

"Kalau untuk penjualan tas tidak terlalu banyak karena kan sekali beli bisa buat berapa lama," imbuhnya.

Seorang pembeli, Dea mengaku membeli satu pasang seragam untuk putranya yang duduk di kelas 4 SD. Ia juga membeli seragam pramuka beserta atributnya.

"Jadi sekalian beli seragam yang dipakai sehari-hari sama baju pramuka," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak