SuaraJogja.id - Jasad pria paruh baya bernama Ngatijan (71) warga Kalurahan Karangtengah, Kapanewon Imogiri Kabupaten Bantul akhirnya ditemukan oleh tim SAR gabungan di Sungai Opak, Pundong, Bantul. Sebelumnya diberitakan bahwa korban tenggelam di sungai celeng saat akan mencari kayu bakar bersama tiga orang temannya.
Kepala Kantor Basarnas Jogja L.Wahyu Efendi menyampaikan, pencarian yang dilakukan oleh tim SAR gabungan dimulai sejak pukul 06.00 WIB dengan menyisir dari lokasi kejadian dengan metode body rafting hingga jarak 2,3 kilometer ke arah selatan. Sampai pukul 12.00 WIB siang ini korban belum ditemukan.
"Pencarian dilanjutkan lagi pada pukul 13.00 WIB dengan membagi 4 SRU," ujarnya, Kamis (13/1/2022).
Untuk SRU 1 melakukan penyisiran dari lokasi kejadian sampai jembatan Dongongan sejauh 1,2 kilometer dengan body rafting. SRU 2 juga melakukan penyisiran dari lokasi kejadian sampai jembatan Dongongan sejauh 1,2 kilometer dengan body rafting.
Baca Juga:Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Pulau Berhala, Tangannya Terikat
"SRU 3 melakukan penyisiran dari jembatan Dongongan hingga tempuran Sungai Oyo sejauh 2,3km dan untuk SRU 4 melakukan penyisiran dari jembatan Dongongan dan bagian dalam sungai," paparnya.
Upaya mereka membuahkan hasil, korban ditemukan di Sungai Opak, Potrobayar Pundongn, Bantul dalam keadaan meninggal dunia. Korban ditemukan di sungai berjarak enam kilometer dari lokasi kejadian pukul 14.45 WIB.
"Selanjutnya korban langsung dievakuasi oleh dari sungai untuk dibawa ke lokasi yang aman. Penemuan jasad juga disaksikan oleh pihak keluarga korban serta perangkat desa yang sampai ke lokasi penemuan," katanya
Korban sudah dibawa ke rumah duka sambil menunggu pihak inafis dari Polres Bantul. Dengan ditemukannya korban tenggelam di Sungai Celeng maka operasi dinyatakan ditutup.
Baca Juga:Hendak Cari Kayu Bakar, Kakek Tenggelam di Sungai Celeng Bantul