SuaraJogja.id - Banyak yang mengira bahwa alat musik kecapi asal mula dari Jawa Barat, akan tetapi alat musik ini bukanlah dari Jawa Barat melainkan dari negeri China.
Alat musik kecapi ini awal mulanya dibawa oleh pedagang dari China dan diperkenalkan kepada penduduk di Nusantara. Oleh sebab itu, alat musik ini sebenarnya juga cukup terkenal di Betawi.
Di negeri China, alat musik kecapi disebut dengan"Ghuzeng" yang pada umumnya digunakan untuk mengiringi musik dengan alunan yang lembut serta mendayu.
Alat musik ini, di tanah Sunda dijadikan alat musik utama dalam tembang Sunda atau Mamaos Cianjuran dan kecapi suling.
Baca Juga:Ahmad Heryawan Diajukan PKS Jadi Pendamping Anies Baswedan, Mending Evaluasi Lagi deh
Di masa perkembangannya saat ini, kecapi tidak hanya untuk mengiringi musik tradisional Sunda, melainkan juga untuk mengiringi lagu-lagu non Sunda seperti Pop, dangdut, dan lainnya.
Fungsi Alat Musik Kecapi
Alat musik kecapi memiliki beberapa fungsi. Dilansir dari Wikipedia, fungsi kecapi dalam mengiringi musik, dimainkan sebagai:
1. Kacapi indung
Kacapi indung merupakan alat musik kecapi yang memimpin musik dengan cara memberikan intro, bridges, dan interlude, juga menentukan tempo. Untuk itu, menggunakan sebuah kacapi besar dengan 18 atau 20 dawai.
Baca Juga:Alat Musik Angklung Berasal dari Jawa Barat, Begini Sejarahnya hingga Kini Mendunia
2. Kacapi rincik
- 1
- 2
BERITA TERKAIT
5 Manfaat Konsumsi Buah Kecapi, dari Kesehatan hingga Kecantikan
04 Januari 2023 | 10:36 WIB WIBREKOMENDASI
News
Rayakan 270 Tahun Berdirinya DIY, Ratusan Sekolah di Jogja Nabuh Gamelan Serempak
13 Maret 2025 | 19:34 WIB WIBTerkini