SuaraJogja.id - Belum lama ini, mantan Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo ditetapkan sebagai tersangka keempat atas kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau biasa dikenal Brigadir J.
Seperti diketahui, keputusan tersebut diambil setelah menjalani proses pemeriksaan yang sangat intens beberapa waktu lalu.
Adapun ditetapkannya Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka kasus penembakan Brigadir J, sangat mengejutkan publik.
Temasuk juga pihak keluarga Almarhum Brigadir J baik itu orang tua, saudara, kekasih terutama sang ibunda.
Terbaru, Ibunda Alm. Brigadir J dikabarkan jatuh sakit dan tak kunjung menangis setelah pihak kepolisian yang menginvestigasi kasus penembakan anaknya menetapkan FS sebagai tersangka.
Hal ini seperti terlihat dalam unggahan akun Instagram @rumpi_gosip pada Kamis (11/8/2022).
"Ibu Brigadir J terpukul saat tahu Ferdy Sambo tersangka atas meninggalnya anaknya, menyebabkannya jatuh sakit dan tak pernah berhenti menangis di 31 hari kepergian sang anak," tulis keterangan unggahan tersebut.
Dalam unggahan yang berisi sejumlah cuplikan video pendek itu, memperlihatkan kondisi terbaru ibunda Alm. Brigadir J yang tampak memperihatinkan sekaligus membuat trenyuh.
Pasalnya, tampak ibunda almarhum terbaring lemas di ranjang rumah sakit dengan didampingi oleh seorang wanita yang di ketahui adalah dokter di rumah sakit tersebut.
Baca Juga:Profil Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej, Responsnya saat Ditanya Kasus Ferdy Sambo Disorot
Tak hanya itu dalam cuplikan video lainnya, ibunda almarhum tampak sedang menjalani serangkaian pemeriksaan yang dilakukan oleh perawat itu.
Dalam video lainnya, sebelum jatuh sakit, ibunda almarhum tampak tertunduk lemas saat melakukan aktivitasnya sehari-hari almarhum.
Bahkan rasa ditinggakan oleh anaknya ini membuat sang ibunda terus menangis saat mengingat sosok putra kesayanganya ini.
Menurut informasi dalam unggahan, hingga kini ibunda almarhum belum kembali ke aktivitasnya untuk mengajar di sekolah.
Unggahan itupun tak luput dari perhatian warganet yang juga turut merasakan empati sekaligus dibuat trenyuh dengan tragedi yang menimpa Brigadir J.
"Hati ibu mana yang ngga sakit, anak dari kecil disayangi dan dikasihi, dah besar masuk polri jadi kebanggaan orang tua, tiba-tiba nyawa dihilangkan dengan sadis, sabar ya bu. Tuhan tidak tidur," tulis @zalfaazaleasukindar.
"Ya gimana ngga drop, anak udah dibunuh, difitnah pula. Orang tua mana yang ngga kepikiran," tulis @uhasanah91.
"Sakit banget pasti membayangkan penyiksaan yang diterima anaknya hingga meninggal," tulis @_ervi___.
"Semoga dikuatkan bu, jutaan masyarakat Indonesia mendoakan anak ibu dan juga mendoakan ibu agar diberikan kekuatan dan ketabahan," tulis @syahrul_fn.
"Sebagai seorang ibu saya turut perih, merasakan yang dirasakan ibu brigadir J, semoga Tuhan senantiasa menguatkan bersama keluarga," tulis @inggrid_momkenandkin.
Kontributor : Gita Putri Rahmawati