Optimalkan Ladang Jagung dan Jalankan Inklusi Keuangan melalui AgenBRILink dan BRImo, Desa Daenaa Gorontalo Raih Sukses

Kesuksesan perkebunan jagung di wilayah desa tak terlepas dari peran Badan Usaha Milik Desa.

Fabiola Febrinastri
Senin, 12 Februari 2024 | 16:51 WIB
Optimalkan Ladang Jagung dan Jalankan Inklusi Keuangan melalui AgenBRILink dan BRImo, Desa Daenaa Gorontalo Raih Sukses
Jagung menjadi salah satu komoditas andalan bagi masyarakat Desa Daenaa. (Dok. Kementerian Desa PDTT)

“Kehadiran BUMDes Bina Usaha dengan menjual saprodi telah meningkatkan produktivitas petani dari 4 ton per ha menjadi 6 sampai 8 ton per ha,” ujar Iwan.

Peningkatan produktivitas hasil pertanian, lanjut dia, turut mendorong pengembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Desa Daenaa, apalagi sebagai besar unit usaha ini masih bersifat rumahan.

“Beberapa hasil UMKM adalah produk olahan makanan siap saji, seperti keripik pisang, stik jagung, dan kolang-kaling,” kata Iwan.

Dia menambahkan, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI juga melakukan berbagai program edukasi untuk mendorong pengembangan UMKM Desa Daenaa. Salah satunya adalah pelatihan branding dan packaging.

Baca Juga:Jadi Bank Terdepan Dukung Inklusi Keuangan, BRI Diapresiasi 3 Penghargaan

Lewat pelatihan ini, lanjut Iwan, pelaku UMKM diberikan edukasi terkait branding dan kemasan suatu produk sehingga dapat menarik pembeli. Dari pelatihan tersebut, produk unggulan dari Desa Daenaa diharapkan dapat menjangkau pasar secara lebih luas.

Peran AgenBRILink dan BRImo
Jefri menambahkan, kemajuan perekonomian masyarakat Desa Daenaa juga disokong oleh perkembangan inklusi keuangan masyarakat setempat. Salah satunya melalui kehadiran AgenBRILink dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI.

AgenBRILink adalah layanan perbankan tanpa kantor yang diinisiasi oleh BRI untuk menjangkau masyarakat di seluruh Nusantara.

Dalam layanan ini, BRI menggandeng nasabah sebagai agen yang dapat melayani transaksi perbankan bagi masyarakat secara real-time online dengan konsep sharing fee. Dengan demikian, masyarakat tak perlu ke kantor cabang BRI untuk melakukan transaksi tersebut.

“AgenBRILink di Desa Deena sangat membantu masyarakat dalam melakukan transaksi. Masyarakat tidak harus datang ke kantor BRI yang jaraknya sekitar 15 km,” tutur Jefri.

Baca Juga:BRImo FSTVL dan BenihBaik Tanam 33 Ribu Pohon Mangrove untuk Terapkan Prinsip ESG

Jefri mengakui bahwa Desa Daenaa merupakan wilayah blank spot yang sulit mendapatkan jaringan internet.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak