"Penurunan 1.009 kasus (kecelakaan) dari 7.870 di 2022 kasus menjadi 6.861 kasus di 2023, minus 12,8 persen," ungkapnya.
Dirlantas Polda DIY Kombes Alfian Nurrizal menambahkan pihaknya akan menyasar sejumlah titik di wilayahnya. Tidak hanya terbatas pada jalan berstatus nasional maupun provinsi saja.
"Tempat-tempat lokasi itu dinamis. Jangan sampai tempat yang diketahui hanya di jalan nasional atau provins. Sasaran saat ini untuk Operasi Patuh Progo 2024 kami akan semua di dalam jalan kolektor, arteri atau di jalan kabupaten, provinsi, nasional," ucap Alfian.
Baca Juga:Gagal Nyalip, Pengendara Motor di Sleman Alami Luka Serius Usai Tabrak Gerobak