Jauhar memastikan bahwa proses pembuatan paspor jamaah di lima kabupaten/kota di DIY untuk keberangkatan tahun 2025 telah selesai.
"Saat ini, data jamaah sedang dalam proses input ke sistem biovisa, aplikasi yang disediakan oleh Arab Saudi, sebelum memasuki tahap pelunasan biaya perjalanan ibadah haji [BIPIH]," jelasnya.
Ia menambahkan bahwa Keputusan Presiden (Keppres) mengenai besaran BIPIH masih dinantikan. Namun, pelunasan tahap pertama dijadwalkan berlangsung dari 21 Januari hingga 20 Februari 2025.
Meskipun BPIH nasional telah ditetapkan sebesar Rp89,4 juta, Jauhar menjelaskan bahwa besaran pelunasan akan berbeda di setiap embarkasi, tergantung lokasi keberangkatan.
"DIY berada di posisi tengah. Jika sebelumnya disebutkan bahwa rata-rata nasional berada di angka Rp55 juta, kemungkinan besaran untuk DIY juga sekitar itu. Namun, kita masih menunggu Keppres," katanya.