Kasmudjo pun pernah menjabat secara struktural sebagai Kepala Laboratorium Hasil Hutan Non Kayu Fakultas Kehutanan UGM.
Sebelum akhirnya Kasmudjo resmi purna tugas pada 1 Desember 2014 di usia 65 tahun. Terhitung total pengabdiannya di UGM yakni selama 32 tahun 0 bulan.
Sebelumnya, Kasmudjo sendiri telah memastikan bahwa dirinya memang bukan merupakan dosen pembimbing skripsi Jokowi. Dia menegaskan hanya dosen pembimbing akademik saja.
"Bukan sama sekali [dosen pembimbing skripsi Jokowi]," tegas Kasmudjo.
Baca Juga:Mitos Detoks Setelah Liburan, Lebih Baik Lakukan Ini Menurut Ahli Gizi UGM
Disampaikan Kasmudjo, dosen pembimbing skripsi Jokowi saat menempuh kuliah di Fakultas Kehutanan UGM adalah Prof Sumitro.
"Mengenai ijazah, saya paling tidak bisa cerita karena saya tidak membimbing [skripsi], tidak mengetahui, tidak ada prosesnya, karena pembimbingnya itu Prof. Sumitro. Pembantunya dan yang nguji ada sendiri," tegasnya
Kasmudjo bercerita bahwa saat Jokowi menempuh kuliah di Fakultas Kehutanan UGM itu, dia masih mengajar sebagai asisten dosen atau golongan IIIb.
Hal itu membuat dirinya belum diperbolehkan untuk mengajar secara langsung di depan mahasiswa. Pada tahun 1986, dia baru mendapatkan kenaikan golongan menjadi IIIc.
"Saya mulai ngajar itu mungkin setelah IIId atau mungkin ke IVa," ungkapnya.
Baca Juga:Ijazah Jokowi Kembali Dipermasalahkan, Rektor dan Wakil Rektor UGM Digugat ke Pengadilan
Saat menjadi asisten dosen, Kasmudjo mengaku memang melakukan pendampingan kepada mahasiswa, salah satunya Jokowi.