SuaraJogja.id - Beragam penemuan mulai dikembangkan untuk menekan angka penularan virus corona penyebab COVID-19 sejak penyakit ini mewabah di berbagai belahan dunia, termasuk Yogyakarta. Selain hand sanitizer dan sabun cuci tangan, sebuah gerbang disinfektan otomatis salah satunya.
Video yang memperlihatkan cara kerja alat ini beredar di media sosial pada Minggu (22/3/2020). Dalam video yang diunggah akun Twitter @menujusenja dan dibagikan ulang akun resmi @JogjaUpdate, disebutkan bahwa lokasi gerbang disinfektan otomatis itu berada di Dusun Kalipakis, Desa Tirtonirmolo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul.
Perekam video menjelaskan bahwa setiap orang atau kendaraan yang melintas di bawah gerbang tersebut secara otomatis akan disemprot kabut disinfektan yang keluar dari 15 spuyer di atas, kanan, dan kiri gerbang.
Pria tersebut menerangkan, gerbang disinfektan otomatis memanfaatkan alat sensor gerak. Sekali terdeteksi pergerakan di dekat sensor, gerbang akan menyemprotkan disinfektan sekitar 20 sampai 25 detik. Di dekat gerbang, kata dia, terdapat tabung berisi 135 liter disinfektan.
Untuk itu, mobil yang melintas pun diwajibkan membuka kaca mobil jika melintas supaya tak hanya bagian luarnya yang tersemprot disinfektan, melainkan juga bagian dalam.
"Pompanya seperti ini, mudah ditiru, gampang ini rangkanya baja ringan," lanjut pria di balik kamera itu. "Silakan bagi yang mau meniru. Ini cukup efisien dan cukup terkontrol, jadi apabila ada yang masuk, pasti disemprot, enggak ada yang kelewatan asalkan disinfektannya tidak habis."
Belum diketahui pasti kebenaran lokasi dan waktu diambilnya rekaman video tersebut. Namun, sejumlah warganet telah ramai menyanjung inovasi tersebut, dan di antara mereka ada yang mengaku telah melewati gerbang disinfektan otomatis itu.
"Weh Bantul mantul," komentar @indraIgdijogja.
"Keren, tadi pas lewat sempet nggumun [heran] aku," ungkap @sitiiti_09.
Baca Juga: Surya Paloh Pinjamkan 188 Kamar Hotel Mewah untuk Tidur Tim Medis Corona
"Semoga daerah-daerah lain juga bisa meniru, termasuk daerahku," tulis @decyhzty.
Berita Terkait
-
Situs Corona Pemkab Sleman Ditangguhkan, Ternyata Ini Alasannya
-
Biasanya Pelukan, Soimah Disemprot Disinfektan Kill The DJ: Koncoku Tenan
-
Kajari Bantul Dikabarkan Positif COVID-19, Persidangan di PN Tak Ditunda
-
Status ODP, Bupati Bantul Akui Sempat Jenguk ASN yang Kini Positif COVID-19
-
Bupati Bantul Masuk Daftar ODP COVID-19 Usai Jenguk Kepala Kejari Bantul
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Seleb TikTok Gunungkidul Diduga Tipu Puluhan Juta, Bisnis Celana Boxer Berujung Penjara?
-
Revisi KUHAP: Dosen UGM Ungkap Potensi Konflik Akibat Pembatasan Akses Advokat
-
5 Rekomendasi Hotel di Penang yang Dekat dengan RS Gleneagles
-
DIY Genjot Sertifikasi Dapur MBG: Cegah Keracunan Massal, Prioritaskan Kesehatan Anak
-
UII Pasang Badan Bela Aktivis: 'Kami Tolak Perburuan Dalang Kerusuhan, Ini Pembungkaman!