Festival yang digelar oleh Dyah Novie's Project (DNP) bekerja sama dengan IPAS itu mengahadirkan 80 peserta dari pelaku usaha UMKM Perempuan.
Sebanyak tujuh menu makanan dilombakan bagi masyarakat dan pelaku usaha yang ingin bergabung. Ketujuh makanan tersebut merupakan masakan khas Bantul seperti, Gudeg Manggar, Ingkung, Mangut Lele, Sate Klathak, Bakmie Pecel, Mides serta Mie Lethek.
Selain lomba memasak, bazar juga disediakan di festival tersebut. Terdapat 40 pelaku usaha yang bergabung di dalam bazar itu.
Founder DNP Dyah Heningtyas Noviani menuturkan bahwa festival ini untuk mendorong UMKM perempuan terus berinovasi di tengah kondisi Covid-19.
"Justru di tengah pandemi ini perempuan terutama ibu-ibu bisa berinovasi. Salah satunya ada yang menjual makanan secara online. Dia bisa memasak dan menawarkan di media sosial. Nah festival ini menjadi wadah bagi mereka untuk mengenalkan makanan yang mereka promosikan," ujar dia.
Makanan yang dipamerkan akan dinilai oleh dewan juri yang terdiri dari perwakilan dinas, food blogger, photo food blogger, serta tokoh masyarakat yang bergerak di bidang kuliner di Bantul. Selanjutnya, dari hasil penilaian, akan dipilih satu pemenang dari setiap menu makanan yang dilombakan.
Novie berharap, adanya festival makanan khas Bantul ini lebih mengenalkan kepada dunia.
"Banyak sekali makanan khas Bantul yang diracik dengan bumbu yang enak. Artinya, makanan seperti ini kami dorong untuk lebih dikenal lebih luas bahkan jika bisa sampai seluruh dunia," terang Novie.
Baca Juga: Marak Politik Uang Jelang Pilkada, JCW Beri Bawaslu Bantul Kerupuk Melempem
Berita Terkait
-
Marak Politik Uang Jelang Pilkada, JCW Beri Bawaslu Bantul Kerupuk Melempem
-
80 Orang Terjangkit Leptospirosis, 1 Warga Bantul Meninggal Dunia
-
Antisipasi Kapasitas RS Penuh, Pemkab Bantul Buat Shelter Isolasi di Desa
-
Bantu Seniman Bantul, BPD DIY Bangun Panggung Serba Guna di Pasar Gabusan
-
Pernah Bobol Rumah, Pelaku Penjambret Guru di Bantul Merupakan Residivis
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
-
Shell Rumahkan Karyawan, BP Tutup 10 SPBU Akibat BBM Langka Berlarut-larut
-
Menkeu Purbaya Sindir Dirut Bank BUMN: Mereka Pintar Cuma Malas, Sabtu-Minggu Main Golf Kali!
Terkini
-
Cara Cerdas Jogja Atasi Darurat Sampah: Sisa Makanan Jadi Pakan Ternak, Tiap Warga akan Diberi Ember
-
Tak Mau Euforia, Pelatih PSS Sleman Ungkap Prioritas Utama Setelah Kalahkan Persiba
-
Sempat Tertinggal, PSS Sleman Bangkit di Babak Kedua! High Press Jadi Kunci?
-
Mitos Baju Hijau di Pantai Selatan: Benarkah Larangan Nyi Roro Kidul Berbasis Sains?
-
Dapat DANA Kaget Gampang-Gampang Susah, Siapa Bilang? Ini Link Klaim Terbaru Khusus untuk Anda