SuaraJogja.id - Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto menyatakan masih terus memburu sosok R yang diduga memberi ide kepada tersangka kasus sate beracun sianida Nani Aprialliani Nurjaman (25) dalam melangsungkan aksinya.
"Saya belum update, belum ada laporan [perkembangan soal R]," kata Yuli saat ditemui awak media di Mapolda DIY, Selasa (18/5/2021).
Yuli menuturkan bahwa pemeriksaan kasus sate sianida yang menewaskan bocah 10 tahun anak seorang driver ojek online di Bantul itu masih akan terus berjalan. Bahkan memang sejauh ini berkas pemeriksaan kasus tersebut juga belum dikirim kepada kejaksaan.
Dipastikan Yuli, jika memang terdapat fakta-fakta baru terkait kasus ini tentu penyelidikan tidak hanya berhenti di Nani saja. Tidak menutup kemungkinan akan ada keterlibatan orang lain termasuk juga R yang disebut-sebut berperan dalam kasus ini.
"Kalaupun berkas sudah dikirim ke kejaksaan kemudian ada fakta baru keterlibatan seseorang misalnya seperti R ya pasti akan dilanjutkan tidak berhenti di NA. Kalau memang fakta-fakta buktinya mengarah ke R pasti akan dilanjutkan," ungkapnya.
Dalam perkembangan kasus sate sianida ini diketahui bahwa Aiptu Tomi masih diperiksa oleh Propam Polda DIY. Pasalnya Tomi diduga menjadi target awal dalam kasus kiriman sate sianida oleh Nani tersebut.
Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan baik kepada Tomi ataupun tersangka Nani, diketahui bahwa kedua pihak menegaskan tidak pernah menikah siri.
Pengakuan nikah siri itu, kata Yuli, hanya sebagai alasan saja agar bisa merasa aman tinggal di rumah yang berada di RT 3, Padukuhan Cepokojajar, Srimulyo, Piyungan, Bantul.
"Alasan kenapa N mengatakan nikah siri [kepada ketua RT] itu supaya dia merasa aman tinggal di situ, si N ini. Karena N ini sering jam 9 malam pulangnya. Dia pingin merasa aman mengatakan seperti itu," tuturnya.
Baca Juga: Polda DIY Periksa 27.782 Kendaraan Selama Larangan Mudik, 7.898 Putar Balik
Hingga saat ini, Propam juga belum bisa menentukan apakah Aiptu Tomi melakukan pelanggaran atau tidak. Sehingga memang kasus ini juga masih terus berjalan.
"Kasusnya belum berhenti, belum ada pengumuman apakah ada pelanggaran atau tidak [oleh Aiptu Tomi]," tuturnya.
Sebelumnya diketahui Kapolres Bantul AKBP Wachyu Tri Budi Sulistiyono mengatakan anggotanya sudah melakukan upaya penyelidikan guna mengungkap sosok R tersebut. Salah satunya dengan melakukan penggeledahan di salon tempat Nani bekerja.
"Kita sudah cek di sana [salon] sudah geledah di sana tempat kerjanya [Nani]," kata Wachyu.
Terkait hasil penggeledahan itu sendiri, Wachyu masih enggan untuk memberikan informasi lebih lanjut. Namun jajaran kepolisian jug melakukan pengecekan kepada CCTV yang berada dk sekitar lokasi nanti bekerja.
"CCTV kita cari kalau yang ada di sekitar situ," tandasnya.
Berita Terkait
-
Polda DIY Periksa 27.782 Kendaraan Selama Larangan Mudik, 7.898 Putar Balik
-
Pria Playen Tewas Digigit Ular Saat Usir Tikus dan 4 Berita SuaraJogja
-
Rentetan Curanmor di Gunungkidul, Polisi: Ada Beberapa Kelompok Jadi Dalang
-
Lebaran Tak Ditemui Keluarga, Begini Kondisi Nani si Pengirim Sate Beracun
-
Lebaran Tanpa Naba, Ayah Korban Sate Beracun Kenang Kebiasaan Usai Salat Id
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
Terkini
-
The 101 Yogyakarta Tugu Rayakan Festive Season Lewat Lelana Biruma, Angkat Tema Laut dan Lingkungan
-
10 Destinasi Wisata di Jogja 2025: Dari Kebun Binatang Merapi hingga di Tepi Laut
-
7 Mobil Terbaik dan Tangguh untuk Libur Sekolah Akhir Tahun 2025 Bersama Keluarga
-
Crafting Zine: Ruang 'Slow Living' Anak Muda Jogja di Tengah Kesibukan Kuliah
-
Bejat! Gadis Asal Magelang Diduga Diperkosa Kakak Beradik di Kulon Progo