Perampingan karyawan serta PHK dilakukan oleh perusahaan suami Wulan bekerja. Akhirnya nasib pahit menimpa ia dan keluarga.
"Maret 2020 saat ada Covid-19 di Jogja, suami saya malah di-PHK. Bagaimana tidak stres? Saya waktu itu hanya mengerjakan kain ecoprint ini hanya sebatas hobi," ujar Wulan sambil mengingat lagi kondisi keluarganya saat itu.
Karena permasalahan itu, aktivitas membuat baju ecoprint sempat berhenti. Hampir 30 hari, ia dan suami mengalami tekanan.
Wulan berpikir bahwa hidup harus tetap berjalan, keahlian dan hobinya selama ini ia ubah untuk dijadikan penghasilan utama untuk keluarga.
Baca Juga: Dua Hari Balai Kota Yogyakarta Jadi Kawasan Wajib Vaksin, Ini Evaluasinya
Sayang, meski sudah giat melakukan promosi baju dan kain, tidak banyak peminat yang datang yang memesan juga jarang sekali.
Titik balik kehidupannya dimulai saat ia mencari masker bedah di apotek. Banyak apotek yang terpaksa membatasi pembelian hingga masker bedah menjadi langka.
Waktu itu, Wulan menganggap jika sulit mencari masker bedah, mengapa tidak menggunakan kain saja yang dibuat seperti masker.
Satu keluarga dibuatkan masker dengan bentuk yang sama dengan kain perca bekas ecoprint. Ketika mereka mengenakan saat acara keluarga besar, banyak yang tertarik dengan desain dan bahan masker.
"Mulai dari situ ada yang orang tanya, beli dimana?. Saya bilang membuat sendiri. Setelah itu baru banyak yang meminta dibuatkan," ujar dia.
Baca Juga: Masuk Balai Kota Jogja Wajib Divaksin, Yuni Sempat Mau Putar Balik tapi Divaksin Gratis
Pembuat masker dengan kain ecoprint masih sedikit saat itu. Peluang tersebut dimanfaatkan Wulan.
Berita Terkait
-
Ibu PKK Gedung Harapan Ciptakan Karya Ecoprint Bareng Mahasiswa KKN Unila
-
Kemenperin Sebut IKM Butuh Kolaborasi Startup Agar Bisa Transformasi Teknologi
-
Pemerintah Bakal Jalin Kemitraan Luas, Tingkatkan Daya Saing IKM RI
-
Begini Cara Pemerintah Kerek Daya Saing IKM
-
IKM Jadi Andalan, Wamenperin Dorong Ekspansi ke Pasar Internasional
Terpopuler
- Psikolog Lita Gading Tegur Orangtua Arra TikToker Cilik: Tolong Ajarkan Attitude
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Timnas Indonesia Resmi Panggil Striker 1,82 Meter, Dulu Tak Dipercaya Shin Tae-yong!
- Firdaus Oiwobo Tuntut Ganti Rugi ke Kementerian, Nama Menteri PUPR Jadi Sorotan
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
Pilihan
-
Jadwal Imsak untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 12 Maret 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Drama 5 Gol, Persis Solo Kalahkan PSS Sleman
-
Polda Metro Jaya Temukan Minyakita Tak Sesuai Takaran, 3 Distributor Terindikasi Curang
-
Menpora: Sapu Bersih Lawan Australia dan Bahrain!
-
Kaget Rumah Ridwan Kamil Digeledah KPK, Ini Komentar Jokowi
Terkini
-
Kematian Akibat Leptospirosis Menurun di Kulon Progo, Ini Rahasianya
-
Pasar Murah Sleman Jelang Lebaran Diminati Warga, Beberapa Jam sudah Ludes
-
Bukan MinyaKita, Polisi Selidiki Minyak Goreng 'Mikita' yang Tak Sesuai Takaran di Jogja
-
BKD DIY Ingatkan WFA Bukan Libur, ASN Diminta Tetap Beri Pelayanan Prima
-
Stok Aman, Harga Stabil, Pemda DIY Jamin Kebutuhan Pokok Ramadan 2025 di Kulon Progo Terpenuhi