"Ya kalau ibu-ibu ini kan mintanya aneh-aneh kan saat swafoto itu. Tapi saya beritahu mereka kalau kita punya SOP. Kalau foto, kami harus dan kondisi siap," katanya.
Tak Gerah Saat Memakai Seragam
Seragam Bregada Suryatmajan dan 3 bregada lainnya cukup tebal. Terdapat baju, celana, sayah, lontong atau semacam kemben di dalam pakaian serta terdapat keris dan juga tombak yang dibawa.
Hal itu bagi sebagian orang terasa panas dengan pakaian tebal itu. Namun bagi Adi, hal itu tak dirasakan. Ketika semua badan sudah tertutup dengan seragam lengkap, rasanya sejuk dan biasa.
Baca Juga: Mengenal Bregada Rakyat, Daya Tarik Wisata Baru Yogyakarta
"Tapi saat belum memakai itu memang panas sekali. Nah ketika dipakai malah adem. Saya juga percaya-tidak percaya, tapi itu yang saya rasakan," kata dia.
Dalam melaksanakan tugasnya, bregada di Malioboro ini memiliki pembagian jadwal dengan 3 bregada lainnya. Secara bergantian setiap Sabtu dan Minggu, mereka mengisi setiap titik yang terbagi di 6 zona.
Dalam satu kelompok Bregada Suryatmajan terdapat 23 personel. Untuk jumlah bregada lainnya akan menyesuaikan dengan kebutuhan dan pemilihan perangkat kalurahan.
Bregada merupakan istilah lain dari prajurit. Saat pemerintahan di Jogja masih dipimpin oleh kerajaan, tugas mereka adalah menjaga kerajaan dari musuh.
Namun hal itu sudah menjadi sejarah dan merupakan budaya yang pernah berkembang zaman dulu. Bagi Bregada Suryatmajan lainnya, Eko Triono (51) menjadi bregada adalah tujuan dia untuk melestarikan budaya dan sejarah yang pernah ada.
Baca Juga: Didukung Kemenparekraf, DIY Luncurkan Atraksi Budaya Bregada Rakyat Malioboro
"Ya menguri-uri (menjaga, melestarikan) budaya itu kan perlu. Jangan sampai istilah bregada itu anak muda di Jogja tidak tahu. Maka dengan kita berada di Malioboro itu juga memberitahu ke wisatawan bahwa kita masih menjaga budaya itu," kata dia.
Berita Terkait
-
Cek Fakta: Demo di Malioboro Februari 2025
-
Wajah Baru Malioboro: Revitalisasi Selesai, Pedagang Teras Malioboro 2 Buka Lapak!
-
Drama Relokasi Teras Malioboro 2: Pedagang Tridharma Vs Pemda, Siapa yang Menang?
-
Apa Itu Lintang Kemukus yang Muncul di Langit Malioboro?
-
'Banyak Bajingan Demo di Tugu Jogja', Warganet Nyaris Tergocek, Ternyata Maksud Sebenarnya Sarat Adab
Terpopuler
- Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
- Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
- Innalillahi Selamat Tinggal Selamanya Djadjang Nurdjaman Sampaikan Kabar Duka dari Persib
- Jabat Tangan Erick Thohir dengan Bos Baru Shin Tae-yong, Ada Apa?
- 8 HP Samsung Siap Kantongi One UI 7 Berbasis Android 15, Langsung Update Bulan Ini!
Pilihan
-
Tim Piala Dunia U-17 2025: Usia Pemain Zambia Diragukan Warganet: Ini Mah U-37
-
Meski Berada di Balik Jeruji, Agus Difabel Nikahi Gadis Dengan Prosesi Perkawinan Keris
-
7 Rekomendasi HP Murah RAM 12 GB terbaik April 2025, Performa Handal
-
Massa Dikabarkan Geruduk Rumah Jokowi Soal Ijazah Palsu, Hercules: Itu Asli, Jangan Cari Masalah!
-
Koster Minta Dinas Pertanian Bali Belajar ke Israel : Jangan Gitu-Gitu Aja, Nggak Akan Maju
Terkini
-
Suap Tanah Kas Desa Trihanggo Terungkap, Lurah dan Pengusaha Hiburan Malam Ditahan
-
Tunggu Hasil Mediasi Mangkubumi, Warga RW 01 Lempuyangan Tolak Pengukuran Rumah PT KAI
-
Tak Puas dengan Pembuktian UGM, Massa TPUA Segera Sambangi Jokowi di Solo
-
Parkir ABA bakal Dibongkar, Sultan Pertanyakan Munculnya Pedagang Tapi Jukir Harus Diberdayakan
-
Guru Besar UGM Dipecat Karena Kekerasan Seksual, Kok Masih Digaji? UGM Buka Suara