SuaraJogja.id - Pembangunan jalan tol Jogja-Solo Seksi 2 mulai memasuki tahapan pembebasan lahan. Pembebasan lahan untuk seksi yang memiliki jalur Tirtoadi-Maguwoharjo ini, dimulai dari tiga kalurahan.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembebasan Lahan Tol, Dian Ardiansyah menyebutkan, tiga kalurahan itu adalah Kalurahan Tirtoadi, Tlogoadi (Kapanewon Mlati) dan Kalurahan Trihanggo (Kapanewon Gamping).
Menurut Dian, didahulukannya pembebasan lahan di tiga kalurahan itu, karena menjadi titik area pembangunan untuk menyambungkan dengan ruas jalan tol Jogja-Bawen di seksi 1, yang tahapan pembangunannya sudah dimulai dari Padukuhan Sanggrahan, Kalurahan Tirtoadi.
"[Pembangunan konstruksi di tiga kalurahan] nantinya akan menyambung untuk Jogja-Solo di Kalurahan Tirtoadi. Setelah ini akan berlanjut," kata dia, Rabu (9/11/2022).
Ia mengungkap, anggaran yang disiapkan untuk pembebasan lahan terdampak jalan tol Jogja-Solo ini sebesar Rp2,7 Triliun.
Anggaran itu diperuntukkan bagi pembebasan lahan di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Dan pembebasan lahan jalan tol Jogja-Solo di seksi 2, yang memiliki panjang 3 Km ini menjadi prioritas untuk diajukan pembebasan lahan ke Lembaga Managemen Aset Negara (LMAN), imbuh Dian.
Diketahui, di Kalurahan Tirtoadi ada 437 bidang dengan luas 212.643 meter persegi lahan yang terdampak pembangunan tol.
Dian menyebut, pada Selasa (8/11/2022), pihaknya bersama Badan Pertanahan Nasional DIY telah menyelenggarakan musyawarah penentuan bentuk ganti rugi lahan terdampak.
Baca Juga: Dua Sekolah di Kapanewon Tempel Dikabarkan Tidak Jadi Digusur Tol Jogja-Bawen
"Hari pertama sampai akhir, mayoritas warga menginginkan uang. Tidak ada yang mau ganti rugi selain uang," ujarnya.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Musyawarah Pembebasan Lahan Tol Jogja-Solo di Tirtoadi Sudah Dimulai, BPN: Warga Terdampak Minta Ganti Rugi Bentuk Uang
-
Sebanyak 663 Bidang Tanah di Bantul Terdampak Pembangunan Tol Jogja-Solo-Kulon Progo
-
Pemerintah Gelontor Rp5 Triliun, Pembayaran Ganti Lahan Tol Jogja-Solo Ditarget Kelar Akhir Tahun
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Santri Diduga Dianiaya di Ponpes Sleman, Orang Tua Kecewa dan Lapor Polisi Usai Dianggap Bertengkar
-
Koperasi Sleman Siap Saingi Minimarket? Ini Jurus Ampuh Tingkatkan Daya Saing
-
Disperindag Sleman Ungkap Penyebab Harga Beras Naik: Bukan Hanya Soal Stok
-
Danais DIY Dipangkas Setengah Miliar! Sultan Tolak Lobi Prabowo
-
Trans Jogja Tabrak Pejalan Kaki Hingga Tewas: Polisi Buru Bukti CCTV, Ada Kelalaian?