SuaraJogja.id - PSS Sleman tengah menopang beban berat jelang laga kontra Persis Solo yang akan digelar pada Minggu (3/11/2024) mendatang.
Kegagalan mengamankan tiga poin di kandang saat menjamu Persita Tangerang, membuat posisi skuat Elang Jawa kini terjerembab di zona degradasi.
Misi tak mudah pun tengah menanti Ahmad Fachruddin dkk lantaran Persis Solo bakal bermain di kandangnya sendiri dengan dukungan penuh dari para fansnya.
Merespon hal itu, Pelatih kepala PSS, Mazola Junior meyakini anak asuhnya bisa kembali ke jalur kemenangan. Ia menyatakan sangat memahami aspirasi dan ekspektasi besar dari suporter PSS. Pria asal Brasil tersebut menyebutkan bahwa kemenangan juga menjadi target utama PSS agar lepas dari area degradasi.
Baca Juga: Coach Mazola Beberkan Kunci Penting Agar PSS Sleman Bisa Curi Poin di Kandang Barito Putera
"Kemauan dan motivasi tinggi para pemain meraih kemenangan di laga berikutnya sangat terlihat karena mereka mempersiapkan diri dengan baik. Laga ini menjadi momen penting semua pemain, mereka menunjukan kualitas terbaiknya dalam menjalani latihan persiapan untuk laga tersebut," ungkap Coach Mazola setelah menjalani latihan di Lapangan Pakembinangun, Sleman, Kamis (31/10/2024) sore seperti dikutip dari laman PSS Sleman.
Meladeni jamuan dari tuan rumah, Laskar Sembada masih belum bisa memainkan beberapa pemain termasuk Betinho yang mengalami cedera sebelum laga kontra Persita Tangerang, Minggu (27/10/2024) silam. Mengahadapi hal ini, Coach Mazola telah memiliki rencana candangan untuk mengisi posisi Betinho.
"Pemain yang ada harus dimaksimalkan untuk laga melawan Persis Solo. Kami tidak dapat memainkan Betinho, namun kami masih ada Cardoso yang bisa dimainkan setelah balik dari Italia menghadiri upacara pemakaman ayahnya," tegasnya.
Menjalani laga kontra Laskar Sambernyawa pada Minggu (3/11/2024) mendatang, banyak kritikan yang ditujukan kepada Danilo Alves striker PSS yang dianggap tidak berkontribusi bagi tim berjuluk Super Elang Jawa. Menanggapi hal tersebut, Coach Mazola memberikan komentar bijak tentang peran Danilo di dua laga yang Ia pimpin.
"Menurut saya, itu hal biasa pemain melakukan kesalahan dalam sebuah pertandingan. Begitu juga dengan suporter memberikan kritik keras kepada Danilo karena gagal penalti itu juga hal biasa di sepak bola. Namun di sisi lain, dia banyak terlibat dan membantu terjadinya proses gol PSS di dua laga," jelasnya.
Baca Juga: Gagal Bawa PSS Bersinar, Wagner Lopes segera Diganti
Berita Terkait
-
Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
-
Meski Akui Kualitas Persija, Paul Munster Tak Beri Motivasi untuk Persebaya
-
Breakingnews! Gelandang PSV Eindhoven Mylian Jimenez Tak Eligible Main untuk Timnas Indonesia
-
Hasil BRI Liga 1: Arema Sikat MU dalam Drama 6 Gol, Malut Hancurkan Persis Solo 3-0
-
Erick Thohir Akui Nyerah Kejar Pemain Keturunan Ini: Dia Sangat Indonesia tapi...
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
Pilihan
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
-
Naik Tinggi Lagi, Harga Emas Antam Tembus Rp 1,5 Juta/Gram
Terkini
-
Mary Jane Bisa Kumpul Keluarga, Buat Pesan Menyentuh sebelum Keluar dari Lapas Jogja
-
Menteri LH Marah soal Sampah, 5 Truk dari Jogja Tertangkap Basah Buang Limbah di Gunungkidul
-
Anggaran Sampah Jogja Terungkap, hanya 40 Persen dari Rp96 Miliar untuk Atasi Timbunan
-
Gangguan Keamanan Hingga Internet: Bawaslu Sleman Ungkap Kerawanan Pilkada 2024
-
Pukat UGM Kritik Keras Capim KPK saat Fit and Proper Test: Menjilat DPR Agar Terpilih