- Ratusan pengemudi TransJogja pada 21 November 2025 menyampaikan aspirasi di Gedung DPRD DIY mengenai masalah upah.
- Tuntutan utama mencakup selisih upah harian yang dianggap tidak layak dan besaran denda pelanggaran yang memotong gaji mereka.
- Permintaan lain adalah izin pengisian BBM siang hari karena sering kesulitan mendapat solar pada malam hari di SPBU.
Penderitaan bertambah saat malam tiba. Ketika sebagian besar orang beristirahat, para pengemudi harus berburu solar.
Kebijakan yang hanya memperbolehkan pengisian BBM pada malam hari justru menjadi bumerang. Stok solar di SPBU sering kali ludes, membuat mereka kelimpungan mencari bahan bakar untuk melayani masyarakat keesokan harinya.
"Jadi, intinya kalau malam itu kebanyakan kehabisan untuk BBM. Jadi, kita mintanya siang hari, tapi tadi belum deal juga," ungkapnya pasrah.
Aspirasi ini telah didengar oleh Ketua DPRD DIY, Nuryadi, yang berjanji akan memfasilitasi dialog lebih lanjut.
"Jadi perlu dibenahi, sehingga kita fasilitasi untuk itu kemajuannya banyak hanya belum sampai akhir wanting diteruskan hari Senin rapatnya di TransJogja untuk meneruskan diskusi ini," paparnya.
Namun, jawaban dari Dinas Perhubungan (Dishub) DIY terasa masih mengambang. Kepala Bidang Angkutan Dishub DIY, Wulan Sapto Nugroho, meminta para pengemudi untuk bersabar menanti penetapan UMP DIY 2026.
"Cuma kalau sekarang kan kita nunggu nanti UMP-nya naik berapa, nanti pasti ada kenaikan itu pasti," ujarnya.
Terkait denda yang mencekik, Sapto berdalih itu adalah bagian dari implementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) demi keselamatan.
"Kaitan denda itu kan, ya denda itu kita juga menjalankan SPM. Artinya segala sesuatu yang melanggar tentu ada konsekuensinya," tandasnya.
Baca Juga: Dugaan Korupsi Miliaran Rupiah, Kejati DIY Geledah Kantor BUKP Tegalrejo Jogja
Dishub mengklaim kebijakan denda ini efektif menekan angka pelanggaran, dari 10-15 kasus per bulan menjadi hanya satu atau dua kasus saja.
"Sedangkan saat ini sekarang tinggal paling 1 atau 2. Dan itu orangnya biasanya itu-itu saja," imbuhnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jeritan Hati Sopir TransJogja: Gaji Tipis, Denda Selangit, dan Ironi di Balik Kemudi
-
Jelang Libur Nataru, Kapolri Pastikan DIY Siap Hadapi Ancaman Bencana La Nina dan Erupsi Merapi
-
Tragis! Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Monjali Sleman, Dua Orang Tewas
-
Kisah Ironis di Jogja: Bantu Ambil Barang Jatuh, Pelaku Malah Kabur Bawa Dompet dan Ponsel
-
Jaga Warga Diminta Jadi Pagar Budaya Penjaga Harmoni Yogyakarta