Punya Rompi JAD, Terduga Teroris di Yogya Ogah Salat Jika Imamnya PNS

"Apa namanya, tiga huruf. Jamaah Ansharut apa. Kalau enggak salah pakai rompi itu. Kalau enggak JAT, JAD," kata dia.

Agung Sandy Lesmana
Minggu, 14 April 2019 | 15:57 WIB
Punya Rompi JAD, Terduga Teroris di Yogya Ogah Salat Jika Imamnya PNS
Rumah yang ditempati terduga teroris AM di Gondomanan, Yogyakarta. (Suara/Sri Handayani)

Mengenai keengganan AM salat berjamaah dengan imam PNS, Ketua RT 43 Dwi Santoso memiliki cerita lain. Menurut Sekretaris Takmir Masjid Taqarubba itu, pernah ada anggota takmir yang bertanya kepada AM dan menjadikan hal itu sebagai candaan. Namun, AM tak pernah mau memberikan alasan penolakan.

"Kesannya memang ada sesuatu yang disembunyikan. Kalau secara umum kan siapapun imamnya kan enggak ada masalah. Sering dibuat becandaan, 'Kalau petani piye?'," kata Dwi.

AM tak pernah memberikan jawaban. Ia terkesan diam. Selain itu, AM memang dikenal pendiam.

Menurut Dwi, setiap tahun, AM juga tak pernah mengikuti tirakatan menjelang peringatan Hari Kemerdekaan indonesia. Ia selalu mengajak AM datang, namun tak pernah memaksa atau mewajibkan.

Baca Juga:Begini Cara Mengakali Kebelet Pipis saat Kenakan Gaun Pernikahan

"Kalau setiap tahun, setiap malam 17-an, dia enggak ikut. Sudah hampir enggak pernah ikut. Jadi kayanya menghilangkan kebangsaannya," kata dia.

Kontributor : Sri Handayani

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini