Jualan Panci Produk China, Alumnus Elektro UGM Ini Raup Rp3 Miliar Sehari

Pada Oktober 2016 kami mampu meraup penghasilna hingga Rp3 miliar per harinya.

Galih Priatmojo
Sabtu, 07 Maret 2020 | 11:44 WIB
Jualan Panci Produk China, Alumnus Elektro UGM Ini Raup Rp3 Miliar Sehari
Yoyok Rubiantono, alumunus Teknik Elektro UGM yang sukses jualan panci beromzet hingga Rp3 miliar. [Kagama.co]

Saat merintis usahanya, Yoyok punya beban hutang yang tak sedikit yakni sekitar Rp1,4 miliar. Untungnya, hutang tersebut mampu dilunasi hanya dalam waktu enam bulan saja seiring meroketnya pendapatan.

"Pada Oktober 2016 kami mampu meraup penghasilna hingga Rp3 miliar per harinya. Bisnis online kami kini mencapai 3000 produk dan sangat laku dipasarkan di seluruh dunia," terangnya.

Bisnis usaha milik Yoyok yang terletak di Jalan Wonosari KM 8, Bantul kini tak hanya menjual produk peralatan rumah tangga saja. Tetapi juga merambah ke produk elektronik, kecantikan hingga suplemen diet.

Untuk tiap produknya, Yoyok dan tim bisa menghasilkan omzet Rp14 miliar dalam sebulan.

Baca Juga:KPK Ingin Harun Masiku Disidang In Absentia, Pukat UGM: Tak Ada Alasan Kuat

Kesuksesan yang diraih Yoyok pun mendapat perhatian dari Pemda DIY. Keduanya bahkan berencana merintis Yogyakarta sebagai Pusat Pendidikan Digital dan Kebudayaan terbaik se-Asia pada 2025.

Salah satu upaya yang dikembangkan Yoyok yakni dengan menggagas School of Happiness dan School of Champion. Kedua sekolah ini tak dipungut biaya alias gratis.

Sementara di tempat yang lain, Yoyok berkolaborasi dengan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) untuk mencetak para mahasiswa jadi wirausahawan baru. Dalam upaya itu ia tak sendiri tapi dibantu juga dengan Komisaris PT Santara, Satia Pradana.

"Kami membuat Digital Marketing Camp mulai 28 Februari - 1 Maret 2020 kemarin. targetnya dalam satu tahun para mahasiswa itu memiliki bisnis sendiri dengan omzet di atas Rp1 miliar. Program ini tak muluk-muluk. Tahun ini saya ingin mencetak 450 pengusaha beromzet miliaran berbasis digital dari kampus," terangnya.

Baca Juga:Virus Corona Mulai Mewabah di Dalam Negeri, UGM Bentuk Satgas Kewaspadaan

News

Terkini

Dari mulai pendaftaran, pembayaran biaya kuliah, hingga kelulusan, semuanya tercatat dengan lengkap.

News | 14:37 WIB

UGM adalah lembaga institusi pendidikan yang selalu mematuhi peraturan akademik.

News | 14:08 WIB

Dengan dukungan jaringan kerja BRI yang luas di setiap embarkasi diharapkan pendistribusian banknotes ini bisa dilakukan secara lebih efektif dan efisien.

News | 12:00 WIB

Ia merasa prihatin atas situasi yang menurutnya mencederai muruah kampus biru.

News | 11:46 WIB

Isu ijazah palsu Jokowi masih terus menjadi perdebatan meski mantan Wali Kota Solo tersebut tak lagi menjadi Presiden.

News | 10:33 WIB

Perayaan ulang tahun INNSIDE by Melia Yogyakarta digelar di Skydeck Rooftop Pool and Bar.

Lifestyle | 10:15 WIB

Selama menjadi Direktur Utama BSI, Hery mampu membawa bank syariah terbesar di Indonesia tersebut bertransformasi dengan catatan kinerja yang cemerlang.

News | 22:00 WIB

Menurut dia, pada periode April 2025 memang insiden kecelakaan laut karena terseret arus pantai sering terjadi.

News | 20:01 WIB

"Kalau tidak diproses hukum, bisa saja pelaku mengulangi perbuatannya terhadap korban lain".

News | 19:43 WIB

Langkah ini juga diharapkan mampu menekan angka pengangguran di Sleman.

News | 19:15 WIB

Made menyebutkan, Pemda hanya mengatur masalah pengalihan aset dan relokasi parkir.

News | 17:31 WIB

Dugaan korupsi WiFi Gratis sudah tersorot oleh Polresta Sleman pada akhir 2024 lalu.

News | 14:30 WIB

Larangan ke gunung itu harus ditaati, apalagi setiap akhir pekan kawasan wisata Merapi seringkali ramai.

News | 13:14 WIB

Kontroversi seperti ini juga akan menurunkan tingkat kepercayaan publik terhadap atmosfer sepak bola di Tanah Air.

News | 12:46 WIB

Pihak BTNGM secara resmi menyerahkan surat pemanggilan kepada pihak kampus UIN Raden Mas Said.

News | 19:17 WIB
Tampilkan lebih banyak