Salah satu upaya yang dikembangkan Yoyok yakni dengan menggagas School of Happiness dan School of Champion. Kedua sekolah ini tak dipungut biaya alias gratis.
Sementara di tempat yang lain, Yoyok berkolaborasi dengan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) untuk mencetak para mahasiswa jadi wirausahawan baru. Dalam upaya itu ia tak sendiri tapi dibantu juga dengan Komisaris PT Santara, Satia Pradana.
"Kami membuat Digital Marketing Camp mulai 28 Februari - 1 Maret 2020 kemarin. targetnya dalam satu tahun para mahasiswa itu memiliki bisnis sendiri dengan omzet di atas Rp1 miliar. Program ini tak muluk-muluk. Tahun ini saya ingin mencetak 450 pengusaha beromzet miliaran berbasis digital dari kampus," terangnya.
Baca Juga:KPK Ingin Harun Masiku Disidang In Absentia, Pukat UGM: Tak Ada Alasan Kuat