Pemkab Bantul Gelontorkan 6 Milyar untuk Penyediaan Alat Kesehatan

Anggaran tersebut diberikan setelah adanya peningkatan kebutuhan alat-alat kesehatan guna menanggulangi penyebaran virus corona.

M Nurhadi | Mutiara Rizka Maulina
Jum'at, 27 Maret 2020 | 13:19 WIB
Pemkab Bantul Gelontorkan 6 Milyar untuk Penyediaan Alat Kesehatan
Pekerja menjait pakaian untuk alat perlindungan diri tenaga medis di Pusat Industri Kecil, Penggilingan, Jakarta Timur, Rabu (24/3). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraJogja.id - Sekretaris Daerah Kabupaten Bantul, Helmi Jamharis mengatakan Pemerintah Kabupaten Bantul berikan 6M kepada Dinas Kesehatan untuk dibelikan alat kesehatan yang dibutuhkan. 

"Memang saat ini kami sudah memberikan 6M kepada Dinas Kesehatan untuk melakukan pemesanan alat kesehatan yang dibutuhkan," kata Helmi, Jumat (27/3/2020).

Anggaran tersebut diberikan menyusul adanya peningkatan kebutuhan alat-alat kesehatan guna menanggulangi penyebaran virus corona. 

Helmi mengatakan Saat ini pihaknya terus melakukan koordinasi dengan pengelola gudang farmasi dinas kesehatan Kabupaten Bantul.  Ia juga memaparkan pentingnya koordinasi yang baik, sehingga ketersediaan obat dan alat kesehatan dapat terus terpantau. 

Baca Juga:Masjid di Depok Ikut Anjuran Pemerintah, Jamaah Sedih Tak Bisa Salat Jumat

Pemerintah daerah juga mampu melakukan perhitungan anggaran untuk kebutuhan kedepan. Menurutnya, anggaran 6 milyar rupiah bahkan bisa saja tidak mencukupi, melihat tren peningkatan jumlah ODP dan PDP di Kabupaten Bantul. 

"Dalam rangka mendukung sebagian dari kebutuhan puskesmas, kemarin sudah dikirimkan beberapa kebutuhan," kata Helmi. 

Ia mengatakan beberapa kebutuhan yang sudah dikirimkan ke puskesmas yakni, pakaian overall. Serta, pemenuhan kebutuhan lainnya akan dilakukan setelah barang yang dipesan tiba di gudang farmasi. 

Saat ini, gudang farmasi kabupaten bantul menyimpan 325 Coverall suits, 982 masker N95, 160.600 masker bedah, 126.000 Hanscoon, 1.425 L alkohol dan 1.273 botol hand sanitizer

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, Agus Budi Raharja mengatakan pihaknya masih melakukan pemesanan beberapa alat kesehatan. 

Baca Juga:Beda Istilah, Pertanyaan Warganet Soal Taaruf Bikin Ngakak

"Sementara kita masih dalam proses pemesanan. Kita pesan masker bedah sebanyak 7000 box masing-masing isi 50," kata Agus. 

Selain itu, pihaknya juga memesan 6500 overall, 900 botol alkohol, 1625 hand sanitizer dan alat rapid test. 

Beberapa alat yang dipesan tersebut, diperkirakan akan sampai ke gudang farmasi dinas kesehatan kabupaten bantul dalam beberapa hari kedepan. 

"Memang kebutuhan kita untuk tahun ini dalam situasi normal tercukupi," kata Agus. 

Namun dengan kondisi meningkatnya jumlah ODP dan PDP di kabupaten Bantul, Agus mengaku pihaknya akan terus melakukan perhitungan. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini