"Saat ini manusia bergantung dengan internet. Berjualan saja sudah memanfaatkan internet untuk promosi. Maka dari itu, peluncuran kampung berbasis digital ini mampu mendorong masyarakat untuk memajukan tempat tinggalnya dengan potensi yang ada," katanya usai teleconference dengan warga RW 1 dan 2.
Terpisah, Tim Pemberdayaan Bidang Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) Infotekno Eka Indarto menjelaskan, ada empat pelatihan untuk pengembangan SDM yang akan dikawal di Kampung Cerdas tersebut.
"Pemasangan WiFi tidak hanya untuk memudahkan akses internet masyarakat, tetapi juga ada pemberdayaan masyarakat juga, sehingga sasarannya nanti adalah peningkatan literasi warga [terkait digitalisasi media], peningkatan usaha warga melalui digitalisasi, digital kepemudaan yang memiliki kecakapan di bidang internet. Selanjutnya, digital family, dan digital kesehatan, contohnya di posyandu," kata Eka.
Baca Juga:Hari Anak Nasional, Siswa 14 Tahun Sekolah Daring Sambil Jadi Buruh Warung